Beberapa waktu lalu, Nvidia meluncurkan CPU superchip yang mereka namakan Grace CPU. CPU tersebut memiliki 144 core yang menggunakan arsitektur Arm V9. CPU ini dari awal sudah dirancang untuk bisa melakukan proses komputasi tinggkat tinggi dan Artifficial Intellegance.
Perbandingan Grace CPU Dengan Chip Sekelasnya
Nvidia mengklaim telah melakukan pengujian dengan membandingkan performa CPU ini dengan beberapa chip di segmen / kelas yang sama. Hasilnya saat dilakukan perbandingan dengan AMD Epyc generasi vermerr, grace CPU memiliki performa hingga 50% lebih baik.
Selain itu, mereka juga membandingkan CPU ini dengan CPU Server intel generasi 10 / ice lake. Hasilnya CPU grace memiliki performa hingga 2 kali lipat lebih kencang. Ini juga menunjukan hasil 2,3 kali lebih hemat dibanding CPU server intel generasi 10 tersebut. Pengujiannya dilakukan dengan pengujian AI dalam bentuk Weather Research & Forecasting yang biasa digunakan untuk perangkat High Performance Komputing (HPC).
Pengujian Performa Benchmarking
Nvidia juga melakukan pengujian benchmarking menggunakan SPEcrate_2017 yang dibandingkan dengan CPU AMD Epyc 7742. Hasilnya grace CPU memiliki performa hingga 1.5 kali lipat lebih baik dibanding CPU server AMD tersebut.
Tapi yang disayangkan oleh beberapa pihak adalah Nvidia belum berani mengujinya dengan CPU server keluaran AMD terbaru. Mengingat CPU server AMD tersebut merupakan CPU keluaran tahun 2019 yang sudah berumur cukup tua di tahun 2022 ini.
Sebagai pengingat, CPU grace ini merupakan salah satu CPU pertama yang menggunakan arsitektur Arm V9 Neoverse. Punya 144 core dengan dukungan teknologi interkoneksi NVLink-C2C yang memiliki jalur data dengan kecepatan hingga 900GB/s, selain itu chip ini menggunakan memory 1TB LPDDR5X ECC memory.
Disamping itu kemampuan teknologi interkoneksi NVLink-C2C ini sudah di sesuaikan dengan model penggunaan software Weather & Research Forecasting (WRF). Proses permutasi yang rumit yang ada dalam penggunaan WRF menjadi salah satu pertimbangan besar mengapa Nvidia melakukan pengujian dengan metode ini.
Secara keseluruhan klaim Nvidia atas performa CPU grace ini tentunya merupakan kabar baik untuk para industri yang benar-benar membutuhkan sebuah superchip untuk superkomputer mereka. Terlepas dari benar atau tidaknya klaim Nvidia, dengan adanya inovasi baru mereka. Mereka bisa meminimalisir adanya monopoli industri yang ada di dunia superchip.
Baca juga: