Microsoft hingga saat ini masih belum menggulirkan versi terakhir dari Windows 11. Namun, ini bukan berarti ASUS bisa membuang waktu mereka untuk tidak melakukan optimasi perangkat untuk OS tersebut.
Soalnya, baru-baru ini ASUS menggulirkan pembaruan untuk BIOS untuk beberapa motherboard generasi terbaru mereka. Hal ini dilakukan untuk membuat para pengguna mudah untuk melakukan upgrade saat OS tersebut resmi diluncurkan.
Namun, rencana penyebaran update BIOS Asus tidak diketahui. Akan tetapi, sebagian besar motherboard ROG dan Prime Asus telah menerima firmware baru beberapa waktu lalu.
Dukungan BIOS ini sesuai dengan persyaratan Windows 11 yang mendukung motherboard Intel 500-series, 400-series, dan 300-series. Tak ketinggalan, motherboard AMD seri 500, seri 400, dan seri 300 juga termasuk dalam daftar dukungan.
Asus di sisi lain juga telah mengkonfirmasi motherboard Intel 200-series dan generasi sebelumnya tidak kompatibel dengan Windows 11. Bahkan, perusahaan asal Taiwan tersebut tidak menyarankan pemilik motherboard lawas untuk membeli modul TPM 2.0 untuk motherboard mereka karena mungkin tidak berfungsi.
Tapi sayangnya, Asus tidak memberikan changelog mendetail tentang apa sebenarnya yang diubah di firmware BIOS baru untuk motherboard tersebut. Kemungkinan, ada beberapa pengaturan dasar yang disetel secara otomatis untuk mendukun Windows 11.
Seperti diketahui, salah satu persyaratan paling kontroversial untuk penggunaan Windows 11 adalah persyaratan perangkat keras untuk dukungan Trusted Platform Module (TPM) 2.0. Teknologi ini pertama kali diperkenalkan pada 2015 silam, jadi motherboard yang diluncurkan pada tahun itu harusnya sudah memiliki dukungan TPM 2.0.