Manila Major akhir nya telah usai, Main Event Manila Major memberikan pertandingan yang seru dari semua tim. Namun OG menjuarai Manila Major setelah mengalahkan Team Liquid dengan skor 3-1. Kali ini pemmzchannel akan mengupas semua game game yang terjadi selama Grand Final dari Manila Major kali ini.
Dota 2 Major ialah serial turnamen permusim yang di adalah oleh Valve pada setiap musim nya yang di akhiri dengan pagelaran The International. Setelah 2 Major lalu yang di selenggarakan di Frankfurt dan Shanghai, kali ini Manila Major merupakan turnamen Major Dota 2 yang pertama kalinya di selenggarakan di Asia Tenggara. Turnamen ini menghadirkan 16 tim terbaik dari seluruh dunia dan memiliki total hadiah sebesar $3,000,000 atau sekitar 40 Miliar Rupiah.
OG mampu berangkat kebabak final dengan mengalahkan Na`Vi, MVP Phoenix, dan Newbee. Sementara itu Team Liquid kalah melawan MVP Phoenix pada pertandingan pertama, sehingga harus turun kebabak lower bracket. Pada babak lower bracket, Team Liquid mampu menyapu semua lawan nya mulai dari Complexity, Na`Vi, Fnatic, dan LGD. Semuanya dengan skor 2-0 tanpa balas, dan pada lower bracket final bertemu dengan Newbee dan berhasil memenangkan pertandingan tersebut. Akhirnya Team Liquid menuju babak Final yang kedua kalinya secara berturut setelah Shanghai Major, dimana Team Liquid dikalahkan oleh Team Secret.
Game Pertama
Game pertama dimulai dengan Team Liquid memban semua hero yang menjadi andalan mereka selama Manila Major, seperti Lycan, Slark, dan Death Prophet. Selain itu juga Team Liquid memilih Timbersaw yang dimainkan oleh FATA- sebagai respon untuk draft dari OG yang memilih 4 hero melee.
OG terlihat sangat outdrafted dan langsung mencoba mengais keunggulan dengan bermain agresif sejak menit pertama dengan maksud untuk mengunci Ursa dari MATUMBAMAN dengan duet Lich dan Earth Spirit. Namun Rikimaru dari Kuroky mampu mengunci Miracle dan para supportnya. Sehingga Liquid mampu memenangkan lane dengan mudah.
Dengan kedua carry dari OG tertinggal jauh, OG merubah susunan lane para carry nya ke safe lane. Namun Liquid yang sudah unggul terlebih dahulu membuat OG tidak bisa berbuat banyak karena peran Rikimaru yang memberikan vision yang lebih superior untuk Liquid, serta smoke screen yang selalu membuat Alchemist dan Lifestealer dari OG tidak bisa memakai skill. Liquid akhir nya memenangkan game pertama dengan skor 38-10.
Game Kedua
Pada game kedua kini giliran OG yang mengecoh Liquid pada fase draft dengan Faceless Void dan Juggernaut yang membuat Liquid berfikir bahwa Juggernaut akan menempati posisi offlane. Namun OG menutup draft nya dengan Darkseer untuk MoonMeander dan menugaskan n0tail sebagai safelane Faceless Void.
Walaupun Liquid mendapatkan berbagai hero yang menjadi andalam mereka seperti Lycan untuk MATUMBAMAN dan Dragon Knight untuk Fata, Liquid tetap memiliki kesulitan akibat draft dari OG yang mengakibatkan mereka tertinggal pada laning stage dan OG terus menerus melebarkan keunggulan mereka dengan berbagai gank dari support OG ke mid ataupun safelane dari Liquid.
Miracle terus menggerus Liquid dengan dua kill kepada Dragon Knight bahkan sebelum game kedua menunjukan menit keenam. Selanjutnya Miracle juga roaming ke lane lain nya setiap omnislash tidak dalam cooldown untuk memaksimalkan potensi farm nya. OG mampu mendapatkan dua kali kill roshan dengan Aegis dipegang oleh Miracle dan selanjutnya OG melaju untuk menggerus markas dari Liquid dan memenangkan game kedua hingga kedudukan sementara menjadi 1-1.
Game Ketiga
Draft pada game ketiga mirip dengan draft kedua tim pada game kedua dengan sedikit perubahan. Darkseer dan Earth Spirit digantikan oleh Lion dan Sven untuk OG. Sementara itu Liquid menggantikan Beastmaster dan Disruptor nya dengan Earth Spirit dan Venge untuk mencounter Chronosphere dari Faceless Void.
Ketiga hero core dari OG mampu bersinergi dengan baik berkat map vision yang baik dari warding yang di lakukan, serta peran phoenix untuk mengontrol pertempuran dengan Supernova yang dipadu oleh Chronospehere dan juga mengheal para hero OG dengan sunray. Dalam 12 menit game ketiga, OG mampu menghajar Liquid dibelakang tower kedua mereka dengan Chronosphere yang baik berhasil menangkap tiga anggota Liquid dan membunuh Dragon Knight yang kembali dimainkan FATA-. Pada menit ke-30, OG yang terlah unggul sangat jauh membeli Aghanim’s Scepter untuk Faceless Void dan Daedalus untuk Sven. Tidak lama setelah itu Roshan pun dibunuh oleh OG, dengan Aegis yaang didapat OG langsung menyudahi game ketiga. Skor sementara 2-1 untuk keunggulan OG.
Game Keempat
Game terakhir diawali dengan draft Elder Titan oleh Cr1t yang merupakan hero keberuntungan OG sepanjang Manila Major ini. Phoenix pun kembali dipick oleh OG, setelah itu OG memilih Wraith King yang mengejutkan banyak orang. Sementara itu Liquid memilih kembali Slardar dan juga Weaver yang menjadi kombinasi untuk mengurangi armor OG.
Kedua tim bermain dengan sangat berhati hati pada game keempat karena OG sangat ingin memastikan posisi juara mereka, sementara itu Liquid tidak ingin kalah begitu saja. Dengan permainan pasif tersebut, hanya terjadi 5 kill dalam 15 menit pertandingan. Liquid berhasil mendapatkan first blood, namun sejak saat itu permainan yang reaktif dari para support kedua tim tetap menjaga agar permainan keluar kendali, sehingga kedua tim tetap imbang.
Namun semuanya berubah pada menit ke-20 yang di awali dengan OG memakai smoke dan mencoba untuk mengejutkan Liquid, namun Lone Druid dari FATA- sudah memiliki radiance, maka pertempuran berbalik kepada keunggulan Liquid. Namun Miracle dari awal game keempat mampu mengunci total Enchantress dari Kuroky, sehingga ia tidak dapat berbuat banyak. Tanpa gangguan dari Enchantress, Wraith King dari n0tail mendapatkan free farm. Sementara itu Liquid tidak dapat berbuat banyak karena Kuroky tidak dapat membantu.
Lama kelamaan OG mulai menggerus pertahanan dari Liquid dan menunjukan disiplin permainan yang kuat dengan bersabar. Sehingga Liquid tidak bisa memanfaatkan kesalahan OG. Dengan itu Liquid pun harus menyerah, dan menempatkan OG sebagai juara dari Manila Major. Dengan gelar tersebut maka OG juga merupakan tim pertama yang mampu menjuarai dua turnamen berkelas Major.
So anyways, pemmzchannel setelah kembali dari coverage langsung dari Manila. Kita bakalan bagi bagi merchandise langsung dari Manila Major. Merchandise unik ini tidak bisa sobat dapatkan dimanapun juga loh, jadi jangan sampai kelewatan!
