Siapa yang tidak kenal dengan Republic of Gamers atau yang biasa disebut ROG? Sub-brand yang dikhususkan untuk gaming oleh ASUS ini biasanya masuk ke lab kami dalam bentuk laptop, tapi sekarang kami diberikan kesempatan untuk mengulas PC built-in mereka yang memiliki seri lengkap GL10CS-I5661T. Bagaimana performa dan harga yang diberikan? mari simak dahulu spesifikasinya!
Spesifikasi
Desain
Desain PC ini menurut kami cukup eye-catching apabila dilihat dari depan dengan sudut-sudut melengkung ditambah dengan LED strip yang ditemani oleh guratan-guratan halus vertikal dan horizontal menonjolkan kesan futuristik; tadinya kami mengira kalau guratan-guratan halus di bagian depan adalah airhole, tapi ternyata tidak terdapat lubang airhole pada guratan tersebut. Side panel bagian kiri PC ini sayangnya kurang kekinian, dengan motif grille yang sedikit menunjukan isi casing PC ini. Sedangkan untuk side panel bagian kanan hanya ada logo Asus di tengah dan garis diagonal di tiap sisinya.
Untuk bagian dalamnya manajemen kabelnya cukup rapi, kabel2 diletakan di belakang motherboard, penempatan power supplynya pun sudah memiliki cover dan terletak di bagian bawah, berbarengan dengan slot disk 2.5 dan 3.5Inch sehingga menambah kesan kerapian pada PC ini.
Peripherals
Asus menyertakan keyboard dan mouse pada setiap pembelian PC ini. Keyboard yang diberikan sayangnya bukan keyboard gaming, melainkan keyboard biasa non backlit yang masih menggunakan membran dengan tombol multimedia yang berada di bagian atas, tombol-tombolnya pun memiliki jarak antar tombol yang cukup lapang. Saat digunakan untuk mengetik, tombol-tombolnya cukup empuk dan menghasilkan suara yang cukup nyaring. Untuk mousenya juga sama seperti keyboard, bukan mouse gaming. Jangankan tombol macro, LED pun tidak ada.
I/O Port
I/O Port yang terdapat pada PC ini lumayan lengkap di bagian belakang terdapat 2x USB 3.2 Gen 1 Type A, 2x USB 2.0 Type A, 3x HDMI, 1x DisplayPort, 1x DVI Port dan 1x 3-in-1 Audio Jack. Sedangkan di bagian atas terdapat 2x USB 3.2 Gen 1 Type A dan 1x Mic in/headphone out. Oh iya perlu diingat, port HDMI yang letaknya paling atas langsung mengarah ke motherboard, sedangkan sisanya merupakan port HDMI yang berasal dari GPU Nvidia GTX 1660Ti-nya.
Upgradability
Opsi upgrade pada PC sangat bergantung dengan desain dalam casing dan motherboardnya. Motherboard berukuran Full ATX yang terdapat pada PC ini menggunakan chipset B360, opsi upgrade yang ada pada motherboardnya berupa 1x SSD M.2 PCIe, 1x PCIe x16 untuk GPU, 4x SATA 6.0Gbps, 1x 3.5Inch disk-bay, 1x 2.5Inch disk-bay, dan 2x memory slot. Selain itu dikarenakan penggunaan chipset B360 maka processor yang terdapat pada PC ini dapat diupgrade hingga i7 8700K.
Sayangnya, PC ini tidak memungkinkan untuk mengganti motherboard bawaannya, hal ini dikarenakan back panel pada PC ini tertutup sehingga apabila ingin mengupgrade atau mengganti motherboard bawaan dengan yang baru dikhawatirkan akan banyak port-port yang tertutup oleh back panel dari PC ini.
Software
Membawa merk ROG rasanya kurang apabila tidak membahas software bawaan milik Asus yang ada pada PC ini. Asus menyertakan Armoury Crate untuk mengubah RGB lighting yang ada pada bagian depan PC, mengatur settingan performa dan monitoring status PC ini seperti misalnya penggunaan RAM dan hard disk, kemudian ada Asus Keyboard Hotkeys yang berfungsi untuk mengaktifkan fungsi tombol Fn yang ada pada keyboard bawaan PC ini dan yang mengejutkan kami ada DTS Headphone X V1 yang berguna untuk mengatur profil suara peripheral yang kita pasang. Oh iya, dalam pembelian PC ini juga sudah termasuk Windows 10 Home original ya.
Suhu
Air flow yang ada pada PC ini menggunakan dua fan, masing-masing ada di bagian belakang dan pada CPUnya itu sendiri, dan beberapa airhole yang terdapat pada casingnya. Saat kami stress test dengan AIDA64 selama 15 menit dengan suhu ambient ruangan ber-AC di 24 derajat celcius, suhu CPUnya mencapai 66 derajat celcius yang menandakan meskipun PC ini hanya memiliki sistem pendingin biasa tapi cukup powerful dalam menahan panas yang dihasilkan oleh CPUnya.
Performance
PC ini ditenagai oleh Intel Core i5-9400 yang memiliki base clock speed sebesar 2.9 GHz dengan TurboBoost hingga 4.1GHz yang berjalan pada konfigurasi 6-core 6-threads dan ditopang oleh 8GB RAM DDR4 2666MHz single channel.
Pada stress test yang kami lakukan CPU tidak mengalami throttling, hal ini dibuktikan dengan stabilnya clock speed CPU ini pada 3.89 GHz, sayangnya fannya cukup berisik.
Sedangkan pengalaman kami selama menggunakan PC ini dibeberapa hari, tidak ditemukan gejala lag pada saat browsing maupun gaming, keluhan kami hanya di storage bawaan yang masih menggunakan hardisk dan RAM yang berjalan di single-channel sehingga untuk proses buka tutup aplikasi dan copy-paste file cukup memakan waktu.
Kesimpulan
GL10CS-I5661T merupakan pre built PC dari ASUS yang menggandeng nama ROG dan tidak hanya nama bahkan beberapa fitur-fitur yang biasanya ada di laptop ROG dibawa juga ke PC ini misalnya saja Armoury Crate-nya.
Yang kami kurang suka dari PC ini adalah pemakaian RAM yang masih 8 GB single-channel dan storage yang masih menggunakan HDD, memang sih itu semua terbayarkan dengan performa yang cukup kencang dan desain casing yang menarik ditambah bundling Windows 10 Home original. Bicara soal harga, semua yang ditawarkan oleh PC ini dihargai senilai Rp.13.299.000. cukup murah dikelasnya dengan membawa nama ROG.
Editor : Salman “mmonrz”