Pada Senin tanggal 1 April kemarin, OpenAI mengumumkan bahwa akses ChatGPT kini semakin diperluas. Pengguna tidak perlu repot-repot lagi membuat akun dan login untuk mengakses chatbot AI tersebut, namun pengguna juga masih bisa melakukannya jika ingin. “Adalah misi utama kami untuk mmbuat alat seperti ChatGPT tersedia secara luas sehingga orang dapat merasakan manfaat AI,” tulis OpenAI dalam postingan blog yang mengumumkan keputusan ini.
Akses ChatGPT Tidak Perlu Login!
Mulai hari ini, ketika pengguna mengunjungi situs chat.openai.com maka ia tidak akan lagi diminta untuk sign up ataupun login sebelum mengobrol dengan ChatGPT. Melainkan, ruang obrolan dengan chatbot AI tersebut akan langsung tersedia begitu pengguna mengakses situsnya. Jangan khawatir, pengguna yang tidak login akan mengobrol dengan model AI yang sama dengan pengguna yang login. Yang membedakan hanyalah tidak tersedianya beberapa fitur untuk pengguna yang tidak login, seperti menyimpan obrolan, membagikan obrolan, atau hal-hal lain yang terkait dengan adanya akun.
OpenAI juga menjelaskan bahwa secara default ChatGPT akan menggunakan hal-hal yang diinput oleh pengguna yang tidak login ini untuk meningkatkan model mereka. Namun, jika tidak ingin pengguna juga bisa menonaktifkan tracking ini di bagian setting yang bertuliskan “improve the model for everyone.”
Akses Lebih Mudah Namun Lebih Berisiko
Meskipun membuat akses ChatGPT ini lebih luas akan memberikan kemudahan, hal ini juga memiliki risiko yang lebih besar. Terutama akan potensi adanya penyalahgunaan karena pengguna merasa tidak teridentifikasi. Oleh karenanya, ChatGPT versi “ekstra gratis” ini akan memiliki kebijakan konten yang sedikit lebih ketat. Media TechCrunch mendapatkan penjelasan langsung dari pihak OpenAI terkait hal ini:
Pengalaman mengakses ChatGPT tanpa login akan mendapatkan manfaat dari mitigasi keamanan yang sudah ada di dalam modelnya, seperti menolak menggenerate konten berbahaya. Sebagai tambahan dari mitigasi tersebut, kami juga menerapkan perlindungan tambahan yang secara khusus dibuat untuk mengatasi konten-konten berbahaya yang mungkin dibuat oleh pengguna yang tidak login.
Berdasarkan pemahaman kami tentang kemampuan GPT-3.5 dan penilaian risiko yang telah kami selesaikan, kami mempertimbangkan adanya potensi penggunaan layanan logout ini untuk hal-hal yang tidak pantas.
OpenAI mengatakan bahwa mereka akan secara aktif memblokir prompt dan hasil-hasilnya pada kategori yang lebih luas. Dan yang lebih penting, mereka juga akan memantau bagaimana pengguna yang tidak login ini menggunakan ChatGPT. Berdasarkan pengamatan tersebut, bisa jadi akan ada batasan tambahan serta pembaruan tertentu di masa yang akan datang.
Baca juga: