Samsung dirumorkan memiliki rencana besar untuk salah satu smartphone flagship yaitu foldable series, dengan Galaxy Z Fold 3 yang akan mendapatkan perbaikan besar dari Galaxy Z Fold 2.
Pada tanggal 22 November 2020 seorang pejabat Samsung Group menyatakan bahwa Galaxy Z Fold 3 akan tiba pada bulan Juni tahun depan. Jadwal Ini jauh lebih awal dibandingkan dengan jadwal timeline perusahaan di tahun 2020. Perusahaan besar tersebut juga dilaporkan telah memperoleh sampel akhir untuk produksi massal. Dengan dukungan S-Pen yang datang untuk kedua flagship yang foldable series dan Galaxy S21 Ultra, tidak masuk akal untuk melanjutkan seri Galaxy Note. Singkatnya, 2021 mungkin menjadi tahun terakhir bagi Samsung untuk Galaxy Note-nya, sehingga memungkinkan seri flagship lainnya tersedia untuk umum.
Menurut laporan tersebut, Samsung telah berhasil memasang in-screen digitizer pada Galaxy Z Fold 3 untuk mengenali S-Pen. Namun, masih ada kesulitan dalam mengembangkan tempered glass untuk smartphone seperti ini. Hal ini adalah alasan utama mengapa Galaxy Z Fold 2 tidak mendapatkan fitur ini, karena layar utamanya akan tergores dengan mudah. Dengan adanya dukungan S-Pen pada perangkat seperti Galaxy Z Fold 3 harusnya dapat memaksimalkan user experience, namun Samsung tidak berhenti sampai di situ.
Laporan tersebut juga menyebutkan Samsung menggunakan teknologi under-screen camera untuk flagship foldable series yang akan datang, tetapi teknologi tersebut hanya akan muncul di Galaxy Z Fold 3 jika Samsung berhasil memproduksinya secara massal tanpa perlu menaikkan biaya yang tidak perlu. Selain itu, Samsung perlu memastikan bahwa image quality-nya tidak terganggu saat menggunakan teknologi ini. Jika semuanya berjalan sesuai rencana, maka kita akan melihat smartphone samsung yang menggunakan teknologi under-display camera di debut Galaxy Z Fold 3.
Cukup disayangkan samsung akan menghentikan seri Galaxy Note-nya, mengingat penjualannya cukup buruk untuk Galaxy Note 20 dan Galaxy Note 20 Ultra, Samsung kemungkinan besar mengevaluasi posisinya saat ini dan akan membuat keputusan yang sesuai. Terlepas dari itu, kami ingatkan bahwa informasi ini perlu diperlakukan dengan hati-hati karena tidak semua informasinya 100% akurat.
Sumber: Wccftech