Bulan Februari lalu, MediaTek yang merupakan perusahaan chip asal negara Taiwan mengumunkan dua system on chip (SoC) seri G. SoC seri G ini ditujukan bagi perangkat gaming di kelas menengah, yaitu MediaTek Helio G70 dan MediaTek Helio G80.
Kini, MediaTek kembali memperkenalkan system on chip terbarunya yang merupakan penerus dari MediaTek Helio G80 yaitu MediaTek Helio G85.
Chip ini ditujukan untuk smartphone gaming kelas menengah sama seperti Helio G70 dan Helio G80. Namun tentu saja berbeda dengan Helio G90 dan Helio G90T yang digunakan untuk smartphone gaming kelas atas.
MediaTek Helio G85 ini dimanufaktur dengan menggunakan fabrikasi 12nm. Meskipun dibuat dengan poses fabrikasi yang mirip dengan Helio G70 dan Helio G80, Helio G85 dibekali dengan pengolah grafis (GPU) yang sedikit lebih baik atau mumpuni dibanding dengan Helio G70 (820 MHz) dan Helio G80 (950 MHz).
Dalam keterangan resminya mengenai chip Helio G85, Yenchii Lee, selaku Assistant General Manager, Wireless Business Unit, MediaTek mengatakan bahwa “MediaTek membuat chip ini dengan tujuan untuk memperluas seri Helio G pada pabrikan chip kami. Dan juga bertujuan untuk memberikan lebih banyak opsi bagi para pembuat perangkat dalam merancang sebuah smartphone yang menawarkan pengalaman gaming yang canggih”.
MediaTek Helio G85 mengandalkan pengolah grafis (GPU) ARM Mali G52 yang memiliki kecepatan sebesar 1GHz. GPU ini juga turut dibekali dengan sebuah fitur optimasi HyperEngine yang diklaim bahwa fitur ini dapat meningkatkan pengalaman bermain game secara keseluruhan.
Untuk memaksimalkan performa pada chip terbaru milik MediaTek ini, GPU tersebut (ARM Mali G52) dipadankan dengan prosesor (CPU) octa core atau yang bisa disebut dengan CPU delapan inti. Delapan inti tersebut terdiri dari dua inti berkecepatan 2.0 Ghz, dan enam inti lainnya yang memiliki frekuensi 1.8 GHz.
Untuk fitur pendukung pada Helio G85 yang lainnya, mencakup dukungan kamera ganda dengan sensor sebesar 48 MP, berikut dengan dukungan AI atau yang biasa disebut dengan teknologi kecerdasan buatan yang memungkinkan kamera memindai atau mendeteksi sebuah objek yang sedang dibidik.
Akan tetapi, meskipun MediaTek telah mengumumkan chip terbaru mereka, pihak MediaTek masih belum mengungkapkan atau mengumbar timeline yang terkait dengan kapan chip terbaru buatan mereka ini akan digunakan dalam perangkat smartphone.
Editor: DayuAkbar