Samsung Galaxy Fold sempat mengalami masalah terkait dengan layar lipatnya. Walaupun mempunyai Resolusi layar yang cukup besar, yakni 1080×2400 pixel. Smartphone ini masih tetap diminati oleh para konsumen.
Sepanjang tahun 2019, Samsung berhasil mengklaim penjualan Galaxy Fold mencapai angka sebanyak 400 ribu unit. Tentu itu adalah angka yang banyak, mengingat ponsel ini memiliki harga yang mahal dan dijual terbatas. Ponsel tersebut memiliki harga sekitar Rp 27 juta dan laku sebanyak 400 ribu unit.
Pada bulan lalu, sempat terdengar kabar Galaxy Fold terjual sebanyak lebih dari 1 juta unit. Akan tetapi, laporan tersebut dibantah oleh Samsung. Produk asal Korea Selatan tersebut terkesan tidak ingin membeberkan nominal penjualan Galaxy Fold tersebut.
Namun, CEO Samsung, DJ Koh, baru saja memberitahukan angka penjualan Galaxy Fold yang tidak begitu spesifik. Ia menyebutkan bahwa angka penjualan Galaxy Fold mencapai angka kisaran 400 ribu-500 ribu unit. Dikabarkan Samsung akan melanjutkan proyek ponsel layar lipat ini, Samsung Galaxy Fold 2.
Menurut rumor yang beredar, ponsel tersebut akan lahir pada tanggal lahir pada tanggal 11 Februari mendatang sehubungan dengan peluncuran lini terbaru Galaxy S20.
Samsung Galaxy Fold memiliki kapasitas baterai 4.380 mAh, dengan prosesor pabrikasi 7mm memiliki RAM 12 GB dan ROM 512 GB. Ponsel ini memiliki 6 kamera, tiga kamera belakang 16 MP kamera ultrawide, 12 MP kamera wide-angle dan 12 MP kamera telephoto. Dua kamera selfie ketika ponsel dibuka menjadi tablet 10 MP dan 8 MP kamera RGB Depth. Dan satu kamera depan 10 MP saat tertutup dalam bentuk smartphone.
Editor : Salman “mmonrz