Beberapa waktu lalu tersiar kabar bahwa Intel menunda produksi chipset prosessor 10nm, yang menghasilkan kritik bagi kinerja perusahaan tersebut. Dan baru-baru ini CEO Intel, Brian Krzanich, mengundurkan diri dari perusahaan karena skandal seksualnya dengan karyawan Intel.
Investigasi yang dilakukan Intel menghasilkan kesimpulan bahwa Brian melanggar kebijakan internal Intel yang melarang seluruh manajer perusahaan untuk terlibat dalam skandal seksual apapun. Krzanich, yang sudah menikah, dikabarkan mengundurkan diri secara sukarela. Skandalnya sendiri terjadi di masa lalu, meski Intel tidak merinci secara spesifik kapan waktu kejadiannya.
Segera setelah keluar keputusan, Intel menunjuk CFO Bob Swann sebagai CEO sementara. Melalui rilis yang dikutip oleh Laptop Mag, Intel mengatakan “dewan sangat percaya strategi Intel dan kami yakin dengan kemampuan Bob Swan untuk memimpin perusahaan, di saat kami melakukan pencarian untuk CEO kami berikutnya,” kata Intel dalam rilis resminya.
“Bob telah berperan dalam melaksanakan dan mengembangkan strategi Intel, dan kami percaya perusahaan akan terus beroperasi dengan lancar. Kami menghargai kontribusi Brian untuk Intel,” lanjut rilis tersebut.
Selama beberapa waktu, Swan sudah memperlihatkan prestasi yang cukup mumpuni. Dia sudah menjadi CFO Intel sejak 2016 dan memiliki pengalaman sebagai CFO di eBay, TRW Inc, dan Electronic Data Systems Corp. Selain prestasi yang mentereng sebagai CFO, Swan juga pernah bekerja sebagai CEO di Webvan Group Inc.
Di luar skandal seksual yang melibatkan karyawan Intel, Brian memang sudah berada di bawah pengawasan setelah ia ketahuan menjual saham Intel sebesar $39 juta. Kejadian itu yang memantik munculnya penyelidikan untuk kasus penipuan sekuritas.
Selain kabar pengunduran diri Brian, Intel juga telah melakukan perubahan di tingkat eksekutif dalam beberapa bulan terakhir. Diane Bryant, misalnya, sekarang pindah ke Google Cloud. Persis ketika Diane pergi, Brian merekrut Navin Shenoy untuk mengisi posisi sebagai Executive Vice President dan General Manager Data Center Group. Navin lah yang kemudian menggantikan posisi Diane sejak Mei 2017. Tapi ini lebih seperti seri game online y8 populer yang dijelaskan di atas.
Setelah Brian hengkang, Intel kabarnya sedang terus mencari kandidat yang tepat untuk mengisi posisi CEO. Mereka akan mencarinya dengan cara perekrutan eksternal maupun internal.