The International 2016, turnamen terbesar di dunia Dota 2 dan eSports pada umumnya tidak sampai 2 bulan lagi akan diselengarakan. Pada hari ini Valve telah mengumumkan 6 tim yang sudah diundang untuk langsung bertanding pada The International 2016. Tim-tim tersebut ialah tim yang memiliki performa terbaik pada bulan bulan terakhir menuju Manila Major.
The International, turnamen Dota 2 terbesar di dunia telah menjadi tradisi yang ditunggu tunggu para pecinta Dota 2 maupun eSports pada umumnya. Pada tahun lalu Evil Geniuses menjadi juara dan membawa pulang uang kemenangan sebesar 6.6 Juta Dollar AS atau sekitar 87 Miliar Rupiah dari total lebih dari 18 Juta Dollar AS atau sekitar 237 Miliar Rupiah, Wow! Dan tahun ini, The International kembali dengan Battle Pass nya yang menambahkan total prize pool untuk setiap pembelian nya, sehingga tidak menutup kemungkinan bahwa total hadiah akan melebihi tahun lalu. Tentunya The International tidak akan lengkap dengan tim tim terbaik di dunia, tahun ini hanya ada 6 tim yang menerima invite dengan sisanya akan ditentukan melalui kualifikasi per regional.
OG
OG adalah tim pertama yang mampu menjuarai dua Dota 2 Major dari Valve. Kita telah sama sama melihat betapa kuatnya OG dalam Drafting dan mengambil keputusan oleh Fly sang kapten dan 7ckngMad sang coach. Dengan salah satu hero pool terdalam dari semua tim, OG memiliki kemampuan untuk menghadapi berbagai macam komposisi hero musuh. Selain itu walaupun Miracle terus bermain dengan level diatas para pesaingnya di midlane. Selain itu, para kawan seperjuangan nya juga dapat meningkatkan level permainan mereka menjadi lebih tinggi. Entah itu n0tail, Moonmeander, Fly, ataupun Cr1t yang meningkatkan level, mereka dengan konsisten terus bermain dengan performa juara. OG Juga baru saja menjuara ESL One Frankfurt tadi malam tanpa perlawanan yang berarti kecuali dari Team Liquid. Sehingga ekspektasi juara terhadap OG akan semakin tinggi.
Team Liquid
Untuk Team Liquid hanya ada satu hal dalam benak mereka ketika berangkat menuju ESL One Frankfurt 2016, menjadi juara. Dengan hasil terakhir finish diposisi kedua pada Manila Major, Team Liquid harus nya sangat haus dengan balas dendam dan menjadi juara kembali setelah sebelumnya menjuarai Epicenter pada bulan mei yang lalu. Jika semua orang dilayangkan pertanyaan siapakah yang mampu mengalahkan OG, Team Liquid adalah jawaban yang paling cepat diberikan. Mind_Control telah berkembang dalam setahun belakangan dari offlaner yang tidak terkenal menjadi pemain yang konsisten dan bermain baik. Jerax juga merupakan support yang hebat sejak ia tergabung dalam MVP Hot6. Kedua pemain tersebut dipadukan dengan Kuroky, Matumbaman dan Fata adalah kombinasi yang hebat. Mereka harus menyempurnakan strategi mereka jika akhirnya ingin mengalahkan OG.
Na`Vi
Siapa yang tidak kenal dengan Na`Vi, nama legendaris yang arguably merupakan tim tersukses dalam sejarah Dota 2. Walaupun Na`Vi yang sekarang bukanlah tim yang sama dengan tim legendaris tersebut namun inti dari tim mereka, Dendi masih tetap setia. Kembali nya sang kapten yang membawa mereka menjuarai The International 2011, selain itu salah satu support terbaik merek Sonneiko tetap memberikan perfoma yang baik. Ditya-Ra dan GeneraL menambahkan amunisi Na`Vi untuk menjadi salah satu tim terbaik di dunia, posisi yang tidak dapat dibantah dimasa lalu. Na`Vi telah membuktikan diri mereka dengan berulangkali finish diposisi kedua berbagai turnamen seperti Starladder Invitational, dan Dreamleague Season 5, Top 8 Manila Major, serta dapat mengalahkan Team Secret, Alliance, Digital Chaos, dan kemarin malam mereka berhasil mencapai Final dari ESL One Frankfurt merupakan bukti bahwa Na`Vi yang baru berpeluang untuk kembali mencapai masa kejayaan mereka dan bukan hanya kejayaan semata belaka.
Newbee
Newbee tidak dapat dibantah adalah tim terkuat dari China saat ini. Newbee baru yang beranggotakan 3 orang yang berhasil menjuarai The International ini mampu merebut juara ketiga dari Manila Major. Performa yang disiplin dan stabil mampu membuat para lawan nya tidak dapat mengimbangi mereka. Selain itu Newbee juga hampir menjuarai Epicenter pada bulan mei yang lalu sebelum dikalahkan oleh Team Liquid.
MVP Phoenix
Para masters dari korea ini mampu menjuarai WePlay Season 3 dan DotaPit Season 4. MVP dengan impresif mampu menjadi salah satu tim terbaik didunia walaupun Korea sudah tidak mempunyai server sendiri dan tidak memiliki jumlah pemain yang banyak karena kepopuleran League of Legends yang sangat besar di negeri ginseng tersebut. Selain turnamen yang disebutkan MVP Phoenix juga mampu mencapai posisi top 8 atau lebih disemua Valve event sejak The International 2015 kecuali Frankfurt Major.
LGD
Nama legendaris di dunia perdotaan ini sempat meredup setelah Shanghai Major saat mereka harus tersinggir pada posisi ke-12. Sejak saat itu banyak pihak yang meragukan mereka bahkan mempertanyakan keputusan Valve menginvite LGD pada saat Manila Major. Namun LGD membuktikan bahwa mereka bukanlah tim yang lemah dan berhasil merebut posisi ke-4. Kembalinya sang kapten, xiao8 kedalam tim merubah segalanya pada LGD. Tidak akan mengherankan jika LGD mampu maju jauh dalam The International 2016.
Demikian 6 tim yang mendapatkan invite The International 2016. Stay tuned untuk coverage The International 2016 beserta kualifikasinya hanya di pemmzchannel.