Pembukaan
Lenovo ThinkBook 14-IML merupakan laptop yang ditujukan khusus untuk para pebisnis. Dengan desain yang minimalis, laptop ini menawarkan fitur-fitur yang fantastis untuk harganya.
Penasaran? kita mulai dulu dari spesifikasinya.
Spesifikasi
Desain
Desain laptop ini menurut kami cukup minimalis tapi tetap stylish, keseluruhan body laptop ini memiliki warna mineral gray. Di bagian palmrest, terdapat stiker Intel Core i7 10th gen di sebelah kiri, dan logo brand Lenovo dengan background hitam. Selain itu di bagian ini juga terdapat motif brush alumunium.
Sedangkan di bagian cover LCD hanya terdapat logo brand Lenovo di bagian kanan atas, dan tipe laptop ini yaitu ThinkBook cukup besar di bagian kiri bawah.
Beralih ke bagian layar, layarnya yang berukuran sebesar 14 Inch ini dikelilingi oleh bezel atas dan bawah yang cukup tebal, hanya di sisi kiri dan kanannya saja yang tipis. Di bezel bagian atasnya juga terdapat dua microphone dan satu webcam di tengahnya yang memiliki penutup kamera yang disebut dengan ThinkShutter oleh Lenovo untuk menjaga privasi.
Dimensi
Memiliki dimensi panjang 32.6cm, lebar 23cm dan ketebalan 1.79cm dengan berat 1.5 kg tanpa charger, laptop ini memiliki ukuran yang cukup compact sehingga cukup mantap untuk dibawa bepergian ataupun hanya dimasukkan ke pouch.
Meskipun memiliki bobot yang cukup ringan, tapi build quality laptop ini cukup solid, hal ini terbukti karena laptop ini sudah tersertifikasi standar militer MIL-STD-810G, sehingga ketika kami menekan seluruh bagian bodynya tidak ditemukan bunyi-bunyi yang mengganggu alias build qualitynya cukup solid.
Layar
Layar berukuran 14-inch dengan resolusi Full HD pada laptop ini menggunakan panel TN dari Innolux yang memiliki tipe N140HGA-EA1 dengan refresh rate 60Hz. Bicara soal color gamut memang kurang memuaskan karena yg dituju laptop ini bukan content creator.
Dengan color gamut ntsc 44%, Adobe RGBnya 44%, sRGB 58%, dan DCI-P3 43% layar ini memiliki brightness 220cd/m2. Walaupun Panel TN, layar pada laptop ini menyediakan lapisan anti-glare, ini cukup membantu jika pengguna berada di ruangan dengan banyak cahaya.
Kelemahannya mungkin hanyalah color gamut yang cukup rendah, ditambah lagi dengan sudut pandangnya cukup sempit, sehingga apabila dilihat dari sisi samping maka warna yang dihasilkan akan kelihatan berubah.
Keyboard
Keyboard pada laptop ini menggunakan keyboard AccuType, yaitu keyboard khas Lenovo yang setiap tombolnya memiliki sisi yang agak sedikit melengkung. Keyboardnya sendiri memiliki posisi yang agak menjorok kedalam dan memiliki warna yang senada dengan laptopnya, yaitu berwarna abu-abu. Selain itu, keyboard ini juga sudah memiliki backlit dengan dua tingkat kecerahan yang dapat diatur dengan kombinasi tombol Fn + Spasi.
Dibagian atas keyboard terdapat sebuah tombol power yang juga berfungsi sebagai fingerprint reader, tombol power ini memiliki LED berwarna kuning pada saat login windows dan berwarna putih untuk menandakan power on.
Keyboardnya sendiri memiliki feel yang cukup cetek ketika digunakan dan tombol-tombolnya memiliki jarak yang cukup lapang satu sama lain sehingga meminimalisir typo.
Touchpad
Touchpadnya terletak persis di bawah tombol spasi, ketika menggunakan keyboard tangan kami jarang mengenai area touchpadnya. Touchpada pada laptop ini cukup besar tanpa dedicated button dan permukaannya cukup licin sehingga saat digunakan sangat nyaman dan cukup presisi untuk menggunakan laptop ini tanpa menggunakan mouse.
Webcam
Webcam yang terdapat pada laptop ini mempunyai spesifikasi tergolong standar. Webcam yang diapit oleh dua microphone ini memiliki resolusi 720p dengan aspect ratio 16:9 dan frame rate mentok di 30 fps. Selain itu terdapat ThinkShutter yang berfungsi untuk menutup kamera pada laptop ini, sehingga bagi kalian yang takut kegiatan di depan laptopnya dimata-matai. Untuk hasilnya sendiri sih biasa saja, masih terdapat banyak noise sehingga tidak dapat diharapkan untuk kalian yang ingin menggunakannya untuk live-streaming.
Baterai
Untuk pengujian baterai, kami menggunakan PCMark 8 Home Conventional dengan mode Power Saving menyala, WiFi dan backlit keyboard dimatikan dan brightness diatur ke paling rendah. Dengan skenario pengujian seperti yang kami sebutkan, laptop ini mampu bertahan selama 4 Jaman, lumayan irit tapi belum yang terbaik
I/O Port
I/O Port yang terdapat pada laptop ini lumayan lengkap, secara berurutan di sebelah kiri ada LAN port, HDMI, 1x USB Type-A 3.1, 2x USB 3.1 Type-C tanpa dukungan Thunderbolt 3 yang salah satunya bisa digunakan untuk mencharge laptop ini, combo audio port, dan 2x status LED.
Sedangkan di sebelah kanan terdapat port adaptor DC-in, 1x USB Type-A 3.1, SD card reader, dan 1x USB Type-A 2.0 yang letaknya sangat tersembunyi, yaitu dibalik flap yang bisa dibuka dengan cara ditarik. Port USB Type-A yang letaknya sangat tersembunyi ini dapat dimanfaatkan untuk dongle bluetooth keyboard maupun mouse, sehingga tidak perlu khawatir apabila dongle tersebut hilang atau ketinggalan.
Selain itu, Lenovo menyertakan sebuah docking USB type-C yang berisikan 1x VGA port,1x HDMI, 1x LAN port, 1x USB Type-A 3.1, 1x USB Type-A 2.0 dan 1x USB 3.1 Type-C tanpa dukungan Thunderbolt 3 dan bisa juga digunakan untuk mencharge laptop ini.
Storage
Sayang seribu sayang, laptop ini masih dipersenjatai oleh sebuah HDD berukuran 1TB dari Toshiba yang memiliki tipe MQ04ABF100 dan memiliki kecepatan 5400rpm, memang dengan spek seperti ini kurang puas, ada juga SKU yang menggunakan SSD 256 GB berbeda harga 50 ribu. Buat kaliian yang membutuhkan storage yang besar gw sih menyarankan untuk membeli SKU dengan HDD 1 TB dan upgrade dengan SSD NVME 256GB
Upgradability
Laptop ini menyediakan satu slot RAM yang dapat diisi hingga 16 GB, sehingga total memory menjadi 24 GB. hal ini dikarenakan RAM bawaan yang tersolder pada laptop ini sudah 8 GB. Sedangkan untuk storage, laptop ini dibekali dengan satu slot M.2 NVMe PCIe Gen3 dan satu slot untuk HDD/SSD 2.5-Inch yang sudah terisi oleh HDD 1TB.
Audio
Audio yang terdapat pada laptop ini menggunakan dua speaker yang terletak di bawah laptop dan diperkuat oleh software Dolby Audio, pada software tersebut terdapat beberapa profil yang sudah disediakan seperti movie, music, game, voice, dan personalize. Meskipun sudah diperkuat oleh software Dolby Audio, suara yang dihasilkan speakernya terdengar biasa-biasa saja dengan hentakan bass yang loyo, cenderung didominasi oleh treble.
Software
Lenovo hanya menyertakan Lenovo Vantage untuk memantau kondisi hardware, update software, memantau kondisi baterai, dan mengecek status garansi pada laptop ini. Selain itu, ada juga Dolby Audio yang fungsinya sudah kami jelaskan sebelumnya.
Suhu
CPU yang terdapat pada laptop ini menggunakan thermal cooling dengan single fan dan single heat pipe. Untuk exhaustnya terletak di bagian bawah, berdekatan dengan engsel layar laptop ini. Untuk suhu CPU sendiri, pengujian stress test pake AIDA64 selama 15 menit di ruangan ber-AC dengan suhu 24 derajat celcius, menunjukkan kalau CPU-nya ada di kisaran rata-rata 79.25 derajat celcius, dengan titik panas berada di area kiri keyboard dengan suhu 43 derajat celcius, sedangkan area tengah dan kanan keyboard masing-masing memiliki suhu sekitar 41 sampai 31 derajat celcius.
Dengan suhu segitu, laptop ini terbilang cukup hangat apabila digunakan untuk skenario yang berat dalam jangka waktu yang lama.
Selain itu, Intel Core i7 10510U yang terdapat pada laptop ini terdeteksi mengalami throttling, hal ini dibuktikan dengan turunnya clockspeed ke 698Mhz pada skenario stress test yang kami lakukan. Hal ini menunjukan bahwa prosesor pada laptop ini membutuhkan sistem pendingin yang lebih powerful agar tidak terjadi throttling yang cukup mengganggu.
Tidak hanya itu aja, kami menguji ulang dengan running cinebench r15 10 kali dengan waktu yang berurutan, disini kelihatan dengan suhu yang tinggi dan skor yang kurang konsisten. Kembali lagi ke target pengguna yang profesional, laptop ini tidak ditujukan untuk pekerja keras seperti rendering, tapi lebih ke office atau presentasi.
Performa
Untuk performa CPU kami mengujinya dengan Cinebench R15, dan hasilnya menunjukan bahwa Intel Core i7 10510Unya berada di skor rata-rata untuk CPU tersebut, sedangkan untuk performa GPUnya, AMD Radeon 625 apabila berpatokan dengan hasil benchmark yang kami sajikan, maka posisi GPU ini masih di bawah Nvidia MX250, untuk itu kami tampilkan perbandingan dengan HP Envy 13 yang sudah pernah kami uji sebelumnya.
Pada skenario gaming bisa di gunakan tapi khususnya untuk yang ringan ringan dengan resolusi 720p dan detail grafis di turunkan ke low, kita masih bisa mendapatkan fps 30 sampai 50an yang masih bisa kita katakan playable walaupun dipaksakan.
Pada sisi skenario office dan browsing, laptop ini masih nyaman dan kami belum ada keluhan soal itu, mungkin hanya loading lama aja, dan hal ini bisa diatasi dengan upgrade SSD, langsung wushhh dan nyaman melakukan aktifitas apapun.
Kesimpulan
Lenovo ThinkBook 14-IML merupakan salah satu laptop bisnis yang memiliki desain minimalis dengan fitur-fitur pendukung bisnis yang cukup powerful, seperti misalnya docking USB type-C dengan kelengkapan port yang cukup lengkap, hidden usb type-A port, baterai yang lumayan awet, hingga sertifikasi militer pada body laptop yang cukup tipis dan ringan.
Walaupun port terkesan lengkap, kami masih melihat ada beberapa unsur yang kurang seperti HDD yang masih menjadi media penyimpanan dan sistem pendingin yang kurang mumpuni untuk menjinakan CPU Comet-Lake.
Harga dan Promo
Untuk segi harga, pengguna hanya perlu mengocek harga Rp. 12.345.000, yang menjadikan laptop ini sebagai salah satu laptop berprosesor Intel Core i7 Comet-Lake termurah di kelasnya.
Terakhir, laptop ini menyediakan promo yang cukup menarik, selain dapat menambah masa garansi melalui situs resmi Lenovo. Pengguna yang membeli laptop ini akan mendapatkan Microsoft Office 2019 Home and Student Lifetime (seumur hidup) yang setara dengan nilai Rp 1.800.000.
Editor : Salman “mmonrz”