Walaupun belom rilis secara resmi, akan tetapi Flotsam sedikit mengejutkan komunitas gamers karena sudah menggaet berberapa penghargaan besar, termasuk menjadi Best Unity Game di ajang eksibisi game indie pada event Gamescom 2019 yang diselenggarakan Agustus lalu di Jerman.
Padahal saat itu, Pajama Llama Games masih dalam proses untuk mengembangkan Flotsam, akan tetapi game ini menunjukan gameplay yang sangat unik dan menarik, walaupun mengusung konsep yang cukup umum yaitu genre simulasi yang dibalut survival.
Baca Juga Dong : iCUE 465X, Casing PC RGB Yang Cakep Abis Dari Corsair
Flotsam sendiri tidak memiliki plot cerita yang menarik, akan tetapi pemain akan diajak untuk membangun kota yang sudah hancur dan menyisakan dunia yang sebagian wilayahnya sudah tertutupi dengan laut, dan petualangan pun dimulai dengnamanusia yang terdampat ditengah laut dan memiliki tujuan membangun semacam peradaban diatas laut ini.
Related Post
Sesuai judul gamenya, pemain dituntut untuk mengumpulkan berbagai sampah terapung yang tersebar di penjuru laut yang mana dapat dimanfaatkan menjadi berbagai struktur bangunan dari pondasi yang berupa kayu terapung hingga rumah dan segala macamnya.
Seiring kemajuan pembangunan, berbagai kebutuhan juga dibutuhkan untuk bertahan hidup seperti fasilitas penyulingan air dari laut memenuhi kebutuhan minum dari para survivor di dalam game. Selanjutnya, pemain bisa membuat berbagai perahu untuk efisiensi waktu dalam mengumpulkan sumber daya yang berbeda dan sangat langka.
Baca Juga Dong : Stygian: Reign of the Old Ones, Berstrategi Di Dunia HP Lovecraft
Elemen unik lain dari Flotsam, terletak pada karakter yang tidak bisa langsung dikendalikan pemain melainkan mengikuti perintah secara umum mirip seperti game Oxygen Not Included, dan hanya berupa perintah dasar dan pemain harus mengatur prioritas mana yang lebih penting atau tidak.
Saat ini, Flotsam sudah bisa diakses oleh PC-users, meskipun baru masuk tahap early access yang tersedia lewat Steam Store, GOG, Itch.io, Kartridge, dan Humble Bundle. Menurut sang developer, kedepannya akan banyak konten tambahan untuk Flotsam yang sampai sekarang belom dapat diprediksi sama sekali.
Editor : Salman “mmonrz”
