Ilustrasi: Digital Trends
Rasanya tidak ada yang menolak bila disodorkan cara merawat baterai laptop supaya tetap awet dan bisa digunakan terus selama bertahun-tahun. Untungnya ada cara mudah untuk merawat baterai laptop dengan cara yang benar.
Di antara beberapa cara merawat baterai laptop dengan benar, pilihan untuk mematikan koneksi Wi-Fi atau meredupkan tingkat pencahayaan layar laptop menjadi dua cara yang paling sering dipilih oleh kebanyakan pengguna laptop. Meski begitu, tentu ada banyak cara lain yang bisa dilakukan untuk memperpanjang umur baterai laptop supaya perangkat bisa digunakan sewajarnya dan tanpa masalah.
Pada dasarnya setiap jenis perangkat elektronik memiliki umur pakai yang yang terbatas. Di titik ini menjadi wajar rasanya bila seorang pengguna laptop menemukan penurunan performa baterai. Akan tetapi bukan berarti perawatan baterai laptop menjadi hal yang percuma untuk dilakukan. Setiap pengguna laptop mesti merawat baterainya dengan baik, dengan cara mengikuti beberapa aturan sederhana seperti di bawah ini:
- Biarkan elektron di dalam baterai terus mengalir
Jangan tinggalkan laptop pada posisi dimana baterainya di-charge terus-menerus. Ini perlu dilakukan supaya elektron yang terdapat di dalam baterai bisa tetap bergerak terus-menerus. Kamu perlu mengibaratkan baterai laptop sebagai organ tubuh yang harus bergerak terus menerus supaya menjadi jauh lebih sehat.
Beberapa ahli menyarankan supaya pengguna laptop mengisi baterainya sebanyak 40-60 persen, setidaknya sekali seminggu. Kebalikan dengan keyakinan banyak orang bahwa baterai laptop harus diisi sampai penuh ketika habis, seorang pengguna laptop disarankan untuk melepas baterai dan kemudian mengisinya sampai penuh, setidaknya sekali atau dua kali setiap tahun.
Mengapa begitu? Karena daya baterai dalam kondisi penuh justru menempatkannya dalam kondisi stress. Perangkat akan bekerja lebih keras dari biasanya, dibandingkan ketika ia berada dalam irama lambat, yakni ketika daya baterai berada di antara 40 persen dan 80 persen. Bila kamu melakukan pekerjaan berat dengan laptopmu, sangat disarankan untuk melepas baterai dan menggantinya dengan sumber listrik eksternal.
- Temperatur dan pembersihan
Mengendalikan temperatur baterai akan meningkatkan daya hidup baterai. Di titik ini, apa yang perlu dilakukan adalah memeriksa panduan resmi pabrikan laptop yang akan membantu baterai untuk berada di dalam zona aman. Intinya, tetap jaga supaya suhu baterai laptopmu tidak berlebihan.
Bagi pengguna Mac OS, software seperti Temperature Gauge berguna untuk membantu membaca suhu baterai secara akurat. Sementara bagi pengguna Windows, Rainmeter menjadi sebuah software pengawasan yang memberikan segala macam informasi terkait dengan perangkat laptop – temperatur termasuk di dalamnya.
Temperatur kamar sebetulnya menjadi kemewahan paling ideal untuk sebuah laptop. Ukurannya mudah: bila kamu merasa nyaman ketika berada dalam sebuah kamar, dalam arti tidak kepanasan, maka itu menjadi kondisi ideal bagi laptopmu. Selain itu, letakkan laptop di atas permukaan datar dan dingin, dan pastikan bahwa sirkulasi udara di badan laptop terjaga. Kalau perlu belilah stand ekstra untuk laptop, lengkap dengan pendinginnya, yang dijual bebas di pasaran.
Bila baterai laptop bisa dilepas, bersihkanlah bagian baterai menggunakan kain kering dan cairan khusus pembersih baterai. Cara ini akan membantu transfer energi supaya tetap efisien.
- Perhatikan Power Settings
Lakukan tweak laptop untuk mengubah setting daya. Cara ini akan memberikan perbedaan signifikan terhadap kesehatan serta ketahanan baterai. Bagi pengguna Windows, pengaturan Power Settings bisa dibuka melalui Power Options di Control Panel. Sementara bagi pengguna MacOs, opsi Power Saver tersedia di menu System Preferences.
Beberapa produsen laptop menambahkan utilitas khusus untuk mengatur manajemen baterai, dan kamu bisa menggunakannya untuk mengatur suplai daya baterai di dalam laptop. Dan bila kamu ingin memperpanjang daya tahan baterai, kurangi beban laptop dengan cara: menurunkan angka kecerahan layar, mematikan aplikasi yang tidak diperlukan, mengurangi tabs pada browser, atau menyingkirkan perangkat tambahan yang tidak diperlukan.
Lalu kamu juga bisa mengunduh Battery Health yang berguna untuk mengatur pemakaian baterai di perangkat laptop berbasis Mac. Pengguna Windows juga memiliki opsi lain dalam bentuk software BatteryCare yang berfungsi serupa.