Samsung telah berhasil meraih sertifikasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA). Untuk memasukkan fitur pendeteksi sleep apnea dalam Galaxy Watch mereka. Sebagai perangkat wearable, Samsung Galaxy Watch tidak hanya menawarkan beragam fitur kesehatan. Tetapi juga menjadi solusi terdepan bagi pengguna yang peduli akan kesejahteraan mereka.
Selain pendeteksi detak jantung yang akurat dan pengukur baterai tubuh yang inovatif. Galaxy Watch juga dilengkapi dengan fitur pendeteksi stres yang membantu pengguna dalam mengelola kesehatan mental mereka. Fitur-fitur tersebut menjadi sebuah paket lengkap yang memungkinkan pengguna untuk memantau dan meningkatkan kesehatan mereka dengan lebih efektif.
Tak hanya itu, Galaxy Watch juga menyediakan beragam fitur olahraga yang dapat membantu pengguna memperbaiki gaya hidup mereka menuju pola hidup yang lebih sehat. Dengan segala kecanggihan teknologi yang dimilikinya, Galaxy Watch tidak hanya menjadi perangkat pelacak aktivitas fisik. Tetapi juga menjadi teman setia bagi para pengguna yang ingin meningkatkan kualitas hidup mereka.
Sleep apnea obstruktif merupakan salah satu gangguan tidur yang serius. Yang dapat menyebabkan berhentinya napas pada penderitanya akibat relaksasi berlebihan pada otot-otot di tenggorokan. Kesadaran akan bahaya kondisi ini telah mendorong Samsung untuk mengintegrasikan fitur pendeteksi sleep apnea dalam Galaxy Watch. Sehingga pengguna dapat dengan cepat mendapatkan peringatan dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengelolanya. Dengan demikian, Galaxy Watch tidak hanya menjadi perangkat fashion, tetapi juga menjadi alat penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan penggunanya.
Samsung Galaxy Watch Raih Izin FDA untuk Fitur Deteksi Sleep Apnea
Kabar baik bagi para penggemar teknologi wearable! Samsung, kini telah memperoleh dua izin penting dari FDA dan industri serupa di Korea Selatan. Menurut laporan dari sumber terpercaya, Samsung sedang bersiap untuk menambahkan sebuah fitur revolusioner ke dalam perangkat Galaxy Watch yang dijadwalkan akan tersedia pada kuartal ketiga tahun ini. Apa itu? Ya, fitur yang ditunggu-tunggu itu adalah pendeteksi sleep apnea, dan kini akan menjadi bagian dari aplikasi Samsung Health Monitor.
Dengan hadirnya fitur pendeteksi sleep apnea ini, para pengguna yang berusia 22 tahun ke atas yang belum pernah didiagnosis dengan kondisi tersebut. Dapat melakukan pemeriksaan tanda-tanda sleep apnea secara mudah melalui jam tangan pintar dan ponsel mereka. Fitur ini akan secara otomatis mencari tanda-tanda gangguan sleep apnea obstruktif (OSA) dari tingkat sedang hingga berat selama periode pemantauan selama dua malam. Namun, pengguna harus memastikan untuk tidur selama lebih dari empat jam minimal dua kali dalam sepuluh hari agar dapat menggunakan fitur ini.
Sleep apnea, sebuah gangguan yang umum di Amerika Serikat, adalah kondisi kronis yang mempengaruhi sekitar 25 persen pria dan sepersepuluh wanita, menurut National Sleep Foundation. Penderita sleep apnea cenderung mengalami gangguan bernapas saat tidur. Yang pada akhirnya dapat merusak kualitas tidur, menyebabkan kekurangan oksigen, dan menghasilkan kelelahan di siang hari.
Gangguan Sleep Apnea Dapat Meningkatkan Risiko Penyakit
Jika tidak ditangani dengan serius, gangguan sleep apnea dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular seperti hipertensi, penyakit arteri koroner, gagal jantung, aritmia jantung, dan stroke. Samsung menegaskan bahwa dengan adanya fitur pendeteksi sleep apnea ini, lebih banyak orang akan dapat mendeteksi kondisi sedang hingga parah. Serta memperoleh nasihat medis yang tepat ketika mengalaminya.
Sebelum fitur ini hadir di Galaxy Watch, Withings telah lebih dulu mengintegrasikannya ke dalam produk wearable mereka pada tahun 2020. Sementara menunggu kedatangan fitur kesehatan baru di Galaxy Watch, kamu masih dapat memanfaatkan fitur-fitur kesehatan yang telah ada di perangkat tersebut.
Kesehatan adalah hal yang sangat berharga. Kehadiran jam tangan pintar tidak hanya membantu pengguna tetap terhubung, tetapi juga memungkinkan mereka untuk menjaga kesehatan mereka, terutama bagi yang sudah mulai merasakan gejala-gejala tertentu. Meskipun keakuratan menjadi faktor penting, belum semua jam tangan pintar memiliki kemampuan tersebut. Namun, dengan adanya fitur pendeteksi sleep apnea ini, setidaknya kamu bisa lebih mudah dalam menjaga kondisi kesehatanmu.
Baca juga:
- Samsung Galaxy S24 Ultra vs S23 Ultra, Adu Performa dan Fitur Canggih!
- Samsung Siap Luncurkan Memori GDDR7 Super Kencang, Lebih Cepat dari GDDR6X?
- Pixel Watch 3 Hadir dengan Dua Ukuran, Ikuti Jejak Samsung?!
Cari gadget berkualitas dengan harga terbaik? Temukan pilihan laptop, PC, dan komponen PC dengan harga terbaik hanya di Pemmz.com.
Cari tahu juga update berita terkini dan teraktual seputar teknologi dan gadget di Pemmzchannel.com.