Akhir tahun 2021 kita dibuat terpesona dengan hadirnya teknologi OLED yang disematkan pada perangkat laptop. Padahal kalau kalian tau teknologi OLED sudah lama dipakai di berbagai produk seperti TV, smartwatch atau display lainnya. Lalu Kenapa sih implementasi di sektor PC ini terkesan terlambat?
Apakah Panel OLED Sebagus Itu?
Panel OLED atau Organic Light Emitting Diode ini berbeda dengan panel lainnya. Karena saat panel lainnya punya backlight LED yang cukup luas untuk memancarkan cahaya. Nantinya ini akan di filter menggunakan beberapa lapisan termasuk Liquid Crystal.
Untuk menampilkan gambar tertentu, OLED tidak memiliki backlight LED. Melainkan LED ditempatkan di tiap pixelnya, dan di filter untuk menampilkan gambar tertentu.
Apa Kelebihan Panel OLED?
Berikut ini adalah ragam kelebihan laptop dengan panel OLED:
Punya Akurasi Warna Terbaik
Pertama, OLED memiliki tingkat akurasi warna terbaik saat ini. Selain untuk multimedia, hal ini sangat dibutuhkan dan akan sangat memanjakan para desainer dalam membuat konten dengan akurasi warna yang tidak diragukan lagi.
Karena Seluruh panel OLED memiliki tingkat akurasi warna minimal 100% sRGB sampai 100% DCI-P3 dan kebanyakan panel OLED juga sudah mendapatkan sertifikasi Pantone. Jadi, urusan entertainment ataupun desain secara profesional akan sangat nyaman di panel OLED.
Frekuensi Blue Light yang Rendah
Kedua adalah berkurangnya Blue Light atau warna biru dari panel yang menyakiti mata sampai 70%. Hal ini bisa dicapai karena Panel OLED karena sudah di kalibrasi sedemikian lupa. Hal ini bertujuan agar warna biru yang dapat mengganggu dan merusak mata dalam waktu lama.
Selain itu, ini juga dapat digeser frekuensi warnanya tanpa mengurangi tingkat akurasi warna. Dengan begitu kalian tidak perlu khawatir berlama-lama bekerja ataupun Netflix & chill menggunakan laptop berpanel OLED.
Warna Tetap Bagus Walau Tingkat Kecerahan Rendah
Alasan ketiga adalah Panel OLED dapat menampilkan gambar lebih jelas dengan brightness yang lebih rendah. Hal ini dapat dicapai karena OLED memiliki volume warna 1.6x lebih banyak dari pada panel lainnya.
Warna Hitam yang Natural
Alasan keempat bisa jadi alasan banyak orang memilih panel OLED dibandingkan panel lainnya. Panel OLED memiliki warna hitam yang sesungguhnya dan memiliki contrast yang sangat baik. Karena teknologi OLED memiliki jutaan LED untuk menampilkan warna.
Tak seperti panel lain yang biasanya hanya memiliki 50-60 LED saja. Oleh karena itu, untuk menampilkan warna hitam OLED hanya perlu mematikan LED nya. Tentunya ini lebih unggul dibanding panel lain yang harus menutup jalur cahaya mereka yang dapat menyebabkan kebocoran warna.
Kebocoran warna ini yang membuat warna hitam pada panel lain tidak bisa benar-benar hitam. Hal ini pastinya akan memanjakan mata kalian dengan detail yang jauh lebih baik dari pada panel lainnya.
Response Time Super Cepat
Yang terakhir ini pasti akan sangat menguntungkan para gamer nih. Karena panel OLED memiliki response time yang super cepat. Response time panel OLED hanya ada di angka 0.2ms saja. Hal ini jauh lebih cepat jika dibandingkan panel lain yang ada di angka 3ms keatas.
Response time seperti ini tentunya akan menghilangkan motion blur yang sering ada saat tampilan di layar bergerak atau bergetar dengan cepat. Untuk gamers, hal ini dapat sangat membantu dalam game-game bertipe FPS.
Tapi walaupun panel OLED sangat superior, panel OLED bukan tanpa kekurangan. Kekurangan-kekurangan ini lah yang membuat implementasi di pasar Laptop atau Monitor Desktop terkesan terlambat.
Apa Kekurangan Panel OLED?
Berikut ini adalah ragam kekurangan laptop dengan panel OLED:
Biaya Produksi yang Mahal
Biaya produksi OLED jauh lebih mahal dari pada monitor lainnya. Hal ini membuat panel OLED memiliki harga tinggi dan banyak vendor belum mau menggunakan panel OLED.
Dihantui Resiko Burn In
Yup Burn-in adalah salah satu masalah terbesar yang menghantui panel jenis OLED. Bagi kalian yang gatau apa itu Burn-in, Burn-in adalah sebuah gambar tercetak permanen pada panel. Hal ini disebabkan karena panel OLED terdiri dari jutaan LED di tiap pixelnya yang memungkinkan sebuah pixel atau LED menjadi panas dan mencetak gambar statis yang terlalu lama muncul.
Nah, hal ini yang ditakutkan para vendor saat ingin mengimplementasikan ke pasar laptop atau desktop. Karena pada PC, banyak sekali elemen statis yang selalu hadir di layar seperti taskbar windows, scoreboard pada game sport, heath bar pada game FPS atau Adventure, dan lain-lain.
Ya Semoga kedepannya juga para engineer mampu menepis segala resiko dan kekurangan dari panel OLED sehingga kedepannya panel ini akan jadi standard di dunia teknologi.
Baca juga: