Samsung dilaporkan akan merancang chipset khusus Galaxy S series 2025. Dalam laporan yang ada mengungkapkan bahwa ini akan menjadi chipset Exynos baru yang akan dipasangkan secara eksklusif untuk jajaran Galaxy S series yang akan datang.
Sebelumnya, perusahaan ini memang kerap menciptakan chipset besutannya sendiri dan dipasangkan ke dalam beberapa perangkat flagship miliknya. Namun, Samsung juga menjual beberapa chipset internalnya ke pembuat smartphone lain seperti Motorola dan vivo. Tapi kini, chipset baru yang akan datang dinyatakan khusus dibuat untuk Galaxy S series dan tidak diperjual belikan untuk vendor smartphone lain.
Baca juga: Samsung Exynos 1280 Diumumkan dengan Performa Gahar!
Chipset Khusus Galaxy S Series
Nampaknya, Samsung benar-benar akan memberikan banyak kejutan untuk tahun-tahun berikutnya. Selain dikabarkan sedang mengerjakan uji coba untuk perangkat laptop lipat terbarunya. Perusahaan elektronik raksasa asal Korea ini juga dikabarkan akan membuat chipset khusus Galaxy S series untuk tahun 2025.
Rumor baru tentang chipset Samsung ini berawal dari laporan oleh publikasi Korea Selatan, Inews24 dan keterangan rahasia yang andal IceUniverse. Laporan ini menunjukkan bahwa pejabat Samsung tidak senang dengan reaksi atas skandal Galaxy S22 seri GOS. Serta hasil yang tidak mencukupi dan manajemen termal yang buruk dari chipset Snapdragon 8 Gen 1 dan Exynos 2200.
Dengan demikian, pendekatan baru yang serupa dengan apa yang dilakukan Apple dengan chipset seri-A sedang dibahas. Dengan tujuan akhir untuk memiliki perangkat yang dioptimalkan dengan lebih baik. Chipset Exynos pra-2020 yang lebih lama menggunakan inti CPU Samsung kustom.
Meskipun Samsung menutup departemen inti CPU kustomnya pada bulan Desember 2019. Masih harus dilihat apakah chipset baru akan menjadi bagian dari lini Exynos atau jika Samsung memulai dengan yang baru.
Mengingat bahwa peluncuran chipset ini masih terbilang jauh beberapa tahun kedepan lagi. Kami mengharapkan bahwa chipset yang akan datang mampu bersaing dengan chipset kelas atas lainnya termasuk chipset Snapdragon milik Qualcomm.
Baca juga: