SSD terus mendominasi penjualan di sektor bisnis penyimpanan pada kuartal kedua tahun 2021 ini. Faktanya, industri SSD saat ini memiliki jumlah pengiriman hingga 99,6 juta unit di kuartal tersebut.
Seperti diketahui, saat ini SSD digunakan di setiap kategori, mulai dari PC, laptop, konsol game, hingga ke lini bisnis. Jadi tak heran jika sebentar lagi penggunaan HDD akan terus ditinggalkan.
Untuk saat ini, Samsung masih memimpin pangsa pasar serta total penyimpanan unit di kuartal kedua 2021, yang masing-masing sebesar 34,9% dan 24,9%. Tentu saja, angka ini sangat besar.
Di posisi kedua ada Western Digital yang memiliki jarak yang cukup jauh. Mereka memiliki total pangsa pasar sebesar 18,8%. Sementara itu, di posisi ketiga terdapat perusahaan Kioxia dengan pangsa pasar 12,6%.
Tak sampai disitu saja, Samsung juga merupakan pemimpin saat ini dalam solusi memori flash NAND. Jadi, untuk saat ini perusahaan asal Korea Selatan tersebut memang menjadi pemimpin pasar di kategori penyimpanan SSD.
Untuk SSD tingkat bisnis tidak terjual setinggi drive tingkat konsumen, hanya menunjukkan hampir 13 juta unit terjual pada kuartal kedua tahun 2021. Namun, perlu diperhatikan bahwa SSD perusahaan memiliki kapasitas data yang jauh lebih tinggi serta harga yang lebih mahal daripada SSD konsumen.
Penjualan SSD SAS tidak menunjukkan banyak peningkatan karena minimnya terobosan teknologi di tahun 2021. Hal ini mengejutkan karena drive PCIe/NVMe dan SATA memiliki kapasitas yang jauh lebih kecil daripada SSD SaS, yang rata-rata biasanya terlihat sedikit lebih besar.
Namun, perlu dicatat bahwa SSD SaS jauh lebih terjangkau daripada drive PCIe/NVMe dan SATA karena premi yang mengesankan yang ditawarkan oleh perusahaan seperti Western Digital.