Solid State Drive alias SSD merupakan media penyimpanan terkini yang memiliki kecepatan tinggi dengan bentuk yang kompak. Tidak sedikit pengguna laptop memakai SSD untuk menyimpan berbagai data maupun software karena performanya lebih cepat dibandingkan HDD.
Tapi, sebelum kamu memasangnya di laptop kesayangan kalian, sebaiknya kalian ketahui terlebih dahulu jenis-jenis SSD untuk laptop. Soalnya jika kalian asal saat memilihnya, ada kemungkinan laptop kalian tidak akan mendapatkan peningkatan performa.
Hal ini dikarenakan ada banyak varian SSD yang ditawarkan dan kebanyakan calon pengguna harus menyesuaikannya untuk penggunaan laptop. Lalu, jenis SSD apa saja yang tepat untuk dipakai di laptop? Berikut jenis-jenisnya.
SSD 2.5 inch
Jenis SSD untuk laptop yang pertama yaitu SSD 2,5 Inch. Jenis yang satu ini merupakan salah satu yang paling umum kamu temui di toko-toko komputer mana pun. Untuk ketebalannya, ditawarkan berbagai macam varian, sehingga bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan laptopmu.
Dari segi ukuran kapasitasnya, tentunya lebih kecil dari ukuran memori HDD. Tapi, kamu akan mendapatkan kecepatan transfer data dan performa yang lebih kencang dibandingkan HDD. SSD 2.5 inch tentunya sangat cocok menggantikan hardisk laptopmu dengan kinerja yang lebih baik.
SSD mSATA
Berbeda dengan SSD 2.5 inch, jenis mSATA memiliki fisik yang lebih kecil. Tidak hanya untuk laptop, tipe ini juga cocok digunakan untuk tablet maupun netbook karena memang dirancang untuk perangkat portable.
Dilihat dari ukurannya, bentuknya kurang lebih hampir sama dengan kartu nama. Sedangkan dari kelebihannya, mSATA memiliki daya yang rendah, lebih tahan guncangan, terlebih memiliki kemampuan boot maupun shutdown yang cepat.
SSD M.2 SATA
SSD M.2 SATA merupakan jenis SSD untuk laptop yang memang dirancang sebagai media penyimpanan dengan performa yang tinggi. Tidak hanya untuk laptop, M.2 SATA juga cocok dipasang di tablet, karena ukurannya yang lebih kecil dari SSD mSATA.
Banyak yang mengira tipe ini sama dengan mSATA. Nyatanya, yang membedakannya adalah form factor, seperti bentuk dan ukurannya. Selain itu, SSD M.2 SATA memiliki 2 jenis lagi yang berbeda, yaitu double sided 22 mm x 60 mm dan single sided 22 mm x 80 mm.
Kalau kamu ingin mencari kapasitas yang lebih besar, kamu bisa memilih tipe double sided yang memiliki kapasitas besar dibandingkan single sided.
SSD M.2 NVMe
NVMe atau Non-Volatile Memory Express merupakan salah satu jenis SSD untuk laptop dengan standar komunikasi yang dikembangkan khusus untuk SSD. Tentunya standar tersebut dibuat oleh perusahan-perusahaan perancang SSD, seperti intel, samsung, sandisk, dell, dan seagate.
NVMe memungkinkan menjadi memori dengan kualitas yang terbaik, apalagi dapat langsung beroperasi sebagai SSD yang secara langsung melalui PCIe. Karena melalui PCIe, jenis ini tidak akan melalui SATA, sehingga kecepatannya lebih kencang.
Jadi, kalau dibandingkan dengan tipe SSD lainnya, jenis inilah yang memiliki kecepatan transfer data dan membaca data jauh lebih cepat.
SSD PCIe
Jenis terakhir yang bisa dipasangkan di laptop adalah SSD PCIe. Tipe ini memakai port PCIe di perangkat yang kinerjanya berbasis server. Dengan kata lain, SSD ini juga memiliki performa yang lebih baik dibandingkan ATA (SATA).
Dari semua jenis SSD untuk laptop yang sudah disebutkan, mana yang menjadi pilihanmu? Penting kamu ingat, jangan asal pilih SSD! Sebelum membelinya, pastikan kamu sudah menyesuaikannya dengan kebutuhan laptopmu. Selain itu, pilih SSD laptop terbaik agar kecepatan membaca data dan media penyimpanannya memiliki kinerja yang baik.