TSMC terpaksa menghentikan setidaknya beberapa produksi di Fab-14A P7 karena pemadaman listrik di South Taiwan Science Park pada hari Rabu. DigiTimes melaporkan bahwa pemadaman tersebut diyakini telah memengaruhi hingga 40.000 wafer. Tetapi untungnya bagi wafer kelas atas tersebut diproduksi menggunakan node proses yang berbeda.
Dilansir dari Reuters, laporan pada hari Rabu menjelaskan bahwa pemadaman listrik dimulai ketika “saluran listrik bawah tanah secara tidak sengaja terputus selama pekerjaan konstruksi di pagi hari.” TSMC mampu mengurangi dampak pemadaman dengan mengandalkan generator cadangan, menurut laporan tersebut, dan listrik dipulihkan pada pukul 7 malam pada Rabu malam.
Fab 14A dikhususkan untuk teknologi proses 40, 45, 65, dan 90nm. Node proses tersebut sebagian besar digunakan oleh industri otomotif; elektronik konsumen modern menggunakan node yang jauh lebih kecil. Pemadaman listrik akan memiliki efek yang lebih besar pada konsumen jika pemadaman listrik tersebut memengaruhi keluaran TSMC dari chip 5, 7, atau 10nm.
Keterlambatan produksi wafer ini masih dapat membuat TSMC kehilangan antara $ 28 juta dan $ 35 juta, menurut DigiTimes, tetapi kerugian tersebut kemungkinan besar akan ditanggung oleh asuransi. Perusahaan akan baik-baik saja. Namun, pelanggan otomotifnya mungkin merasakan dampak dari keterlambatan ini. terutama karena mereka sudah menderita kekurangan chip yang dapat mereka andalkan.
TSMC sudah ditekan untuk meningkatkan produksi chip untuk industri otomotif. Reuters melaporkan pada bulan Januari bahwa Menteri Ekonomi Jerman Peter Altmaier mengatakan kepada Wang Mei-hua, Wakil Menteri Urusan Ekonomi Taiwan, bahwa kekurangan chip menghambat upaya Jerman untuk pulih dari pandemi COVID-19.
DigiTimes mengatakan bahwa TSMC masih menilai dampak pemadaman listrik. Mungkin itulah sebabnya, pada saat penulisan, perusahaan belum merilis pernyataan tentang masalah tersebut. Diperlukan waktu bagi perusahaan untuk menentukan berapa banyak wafer yang terpengaruh oleh pemadaman dan berapa banyak dari mereka yang mungkin dapat diselamatkan.
Saat ini dunia sedang dilanda langkanya chip semiconductor ditambah dengan pandemi covid yang menghambat produksi dan pengiriman di seluruh dunia. Semoga kedepannya produksi chip semiconductor dapat ditingkatkan sehingga tidak ada kelangkaan dan harga kembali normal.