Baru-baru ini, peneliti dari Check Point Research (CRS) menemukan sebuah aplikasi berbahaya yang muncul di Google Play Store. Diketahui aplikasi berbahaya tersebut menyamar sebagai aplikasi Netflix palsu, yakni Flix Online.
“Aplikasi berbahaya ini dapat menyamar dengan mudah dan dapat menembus keamanan play store adalah sesuatu yang sangat berbahaya. walaupun kami dapat menghentikan satu malware, tapi anak dari malware tersebut dapat saja bertahan. Malware tersebut bisa saja kembali sembunyi dalam bentu aplikasi lain” Kata Aviran Hazum, Manager of Mobile Inteligence dari Check Point.
Berdasarkan hasil penelusuran CPR, saat berhasil terinstall, aplikasi tersebut mengeluarkan perintah untuk membajak koneksi whatsapp dan dengan otomatis merespon pesan apapun yang masuk. Pesan ini dapat berupa phising berbahaya yang dapat merusak ataupun mengambil alih apapun yang ada di handphone kalian.
Selama 2 bulan aplikasi tersebut muncul di google play store dan sejak peluncurannya, aplikasi tersebut sudah di download lebih dari 500 orang. CPR saat menemukan aplikasi berbahaya tersebut langsung melaporkannya kepada Google. Tidak butuh waktu lama agar aplikasi tersebut di turunkan.
Hazrum sendiri tidak menyangka kalau aplikasi berbahaya seperti ini dapat masuk ke Play Store dan dapat menembus proteksi dari Google. Tentu ini harus jadi evaluasi yang serius untuk Google agar lebih ketat menyaring aplikasi yang masuk.
Menurut Hazrum, pengguna jangan terlalu bergantung pada proteksi yang Google berikan di Play Store. Tapi pengguna harus lebih teliti lagi dalam mengunduh dan menjalankan aplikasi yang beredar di pasaran karena hal ini dapat berdampak sangat berbahaya untuk pengguna itu sendiri.
Pastinya tidak cuma satu atau dua aplikasi berbahaya yang beredar di market Google Play Store, ada banyak aplikasi yang tidak bertanggung jawab baik itu melakukan gangguan maupun kerusakan dan pencurian dari gadget anda. Tentunya pengguna lah yang seharusnya lebih bijak dalam menggunakan aplikasi agar tidak menjadi korban aplikasi berbahaya dan dapat membahayakan data maupun perangkat yang dipakai.
Jadilah pengguna yang pintar dan tetap aman dalam berselancar di dunia Internet.