Joe Biden selaku Presiden Amerika Serikat yang baru telah mengumumkan rencananya yang besar untuk berinvestasi di infrasturktur Amerika Serikat. Salah satu diantaranya adalah industri semikonduktor. Meskipun tidak ada detail pasti mengenai rencana tersebut, beberapa informasi baru telah bermunculan.
Joe Biden akan mengadakan pertemuan secara virtual dengan para eksekutif perusahaan semikonduktor pada 12 April mendatang. Pat Gelsinger selaku Chief Executive Officer Intel dan pembuat chip lainnya akan menghadiri pertemuan ini.
Rantai pasokan semikonduktor yang sedang krisis yang mengganggu pabrik otomotif AS, menjadi penyebab pertemuan ini diadakan. Pertemuan ini juga akan melibatkan penasihat keamanan nasional Biden Jake Sullivan dan asisten ekonominya Brian Deese.
Kekurangan chip telah mengganggu produksi otomotif Amerika Serikat sejak akhir tahun lalu. Ford Motor Co, yang seharusnya memangkas produksi F-150 terlarisnya karena kekurangan, pekan lalu mengatakan akan memberikan informasi kepada informasi kepada investor tentang kenaikan keuntungan operasinya pada 28 April. Produser mobil AS mengatakan keuntungan tahun ini akan berkurang dari $ 1 miliar menjadi $ 2,5 miliar.
Minggu lalu, Joe Biden mengumumkan rencana untuk menginvestasikan $ 50 miliar dalam produksi semikonduktor, untuk mendukung industri chip Amerika Serikat sebagai bagian dari rencana infrastruktur pemerintah senilai $ 2 triliun.
Pada bulan Februari lalu, adminstrasi memerintahkan peninjauan lebih lanjut mengenai rantai pasokan semikonduktor ini untuk menemukan celah krisisnya manufaktur Amerika Serikat.
Dikabarkan, Gelsinger mengatakan bahwa bulan lalu perusahaan teknologi Intel mengumumkan investasi sekitar $ 20 miliar untuk membangun dua pabrik chip baru di Arizona. Serta rencana untuk meningkatkan penggunaan pengecoran eksternal untuk beberapa produk. Untuk kepastian hasil dari pertemuan ini kita harus menunggu hingga 12 April mendatang, jadi nantikan kabar berikutnya hanya di Pemmzchannel ya.