Intel secara resmi telah mengumumkan kehadiran prosesor generasi ke-11 untuk desktop dengan codename Rocket Lake. Secara keseluruhan ada 19 SKU yang diluncurkan, mulai dari Intel Core i5 sampai Intel Core i9, tanpa Intel Core i3. Dan prosesor ini masih menggunakan socket yang sama dengan sebelumnya yaitu LGA1200.
Meski baru, namun Rocket Lake masih menggunakan fabrikasi 14 nm. Sementara prosesor generasi ke-11 untuk laptop yaitu Tiger Lake sudah menggunakan fabrikasi 10 nm. Ini artinya Intel masih belum beralih ke fabrikasi ke 10 nm untuk prosesor versi desktop-nya.
Pada prosesor desktop Intel Core generasi ke-10 yaitu Comet Lake juga masih menggunakan fabrikasi 14 nm. Secara garis besar, besar kecilnya teknologi nanometer (nm) pada prosesor berpengaruh pada performa dan juga daya. Jadi semakin kecil teknologi nanometer, maka prosesor akan semakin bertenaga dan hemat daya.
Meski menggunakan fabrikasi 14 nm, namun Rocket Lake sudah menggunakan arsitektur lebih baru yaitu Intel Xe-LP. Inilah yang membuat Rocket Lake menawarkan peningkatan IPC (instructions per cycle) sampai 19% dibanding generasi sebelumnya.
Jika fabrikasi masih sama, chip GPU Rocket Lake menggunakan arsitektur yang sama dengan prosesor dengan arsitektur 10 nm, Intel Tiger Lake. Ini membuat GPU terintergrasi pada Rocket Lake menawarkan peningkatan kinerja sampai 50% dibandingkan Intel Core Generasi ke-10, Comet Lake.
Sementara untuk fitur-fitur lainnya yang hadir pada prosesor generasi ke-11 ini diantaranya Intel DL Boost, Intel GNA (Gaussian & Neural Accelerator) 2.0, dukungan codec terkini, dan dukungan PCI Express 4.0.
Intel Rocket Lake dijadwalkan akan tersedia secara global pada akhir Maret 2021. Dan untuk melihat daftar lengkap SKU dari Rocket Lake, kalian bisa klik tautan ini.