Kartu grafis RTX 3060 mungkin lebih mahal dari yang diharapkan. Nvidia menetapkan MSRP pada US$ 329 (Rp 4,5 Jt) ketika mengumumkan kartu pada bulan Januari. Mereka juga menegaskan kembali bahwa beberapa kartu akan muncul pada harga itu saat peluncuran.
Akan tetapi, VideoCardz hari ini melaporkan bahwa beberapa pengecer di Eropa telah mendaftarkan model tertentu hingga 75% di atas harga itu. Padahal kartu tersebut tidak akan membuat debut resminya sampai akhir bulan ini.
Laporan tersebut mengatakan bahwa ProShop memiliki beberapa RTX 3060 terdaftar di 499 EUR atau Rp 8,4 Jt yang 52 dan 75% lebih tinggi dari MSRP dasarnya. VideoCardz mengatakan bahwa penjual lain, PCDiga, menaikkan RTX 3060 sebesar 100 EUR dalam seminggu terakhir. Tidak sulit membayangkan peningkatan lebih lanjut setelah peluncuran.
Klaim Nvidia bahwa kartu grafis RTX 3060 akan dijual untuk MSRP sepertinya tampak tidak mungkin. Pasalnya, banyak faktor seperti kekurangan GPU, ledakan cryptocurrency, calo, keterbatasan pasokan bahan, dan masih banyak lagi. Belum lagi kartu ini ditargetkan pada gamer kelas menengah, menyebabkan kartu grafis 30 seri terbaru ini terjual dengan cepat.
Penambangan Ethereum yang sedang naik daun saat ini juga meningkatkan permintaan GPU, bersamaan dengan GPU lain yang diborong demi mining cryptocurrency. Jika sampai kartu ini memiliki performa yang baik dengan penggunaan daya yang rendah, para miner pasti berbondong-bondong membeli GPU ini.
Sebagai referensi, GPU ini memiliki frekuensi sebesar 1875 MHz, 12GB GDDR6 VRAM, dan interface memory 192-bit. Tidak hanya itu, berdasarkan bocoran yang dibagikan para bitcoin miner di Reddit, mengungkapkan bahwa kartu grafik ini memiliki performa mining 80% dibandingkan dengan RTX 3060 Ti. Namun, lebih hemat daya 15%. Rumor data ini tentu membuat para bitcoin miner “ngiler” untuk membeli GPU ini dalam jumlah banyak
Tapi bagimana dengan pasar Indonesia? Semoga saja GPU ini tidak menderita hal yang sama saat memasuki nusantara.
RTX 3060 diprediksi menjadi kartu grafik yang mampu menguasai pasar apabila memiliki harga yang terjangkau. Sebab, GPU ini memiliki peningkatan performa yang sangat signifikan daripada pendahulu RTX seri 20.