Valorant sebentar lagi akan memasuki masa closed beta. Dengan pencapaian yang cukup memuaskan dengan mendapatkan pemain hingga 3 juta perhari. Hal yang membuat game ini cukup ramai dipasaran adalah Valorant menggabungkan dua game FPS ternama, yakni CS:GO dan Overwatch. Terutama untuk gaya bermain defusing, buying weapon dan mode 5vs5.
Tidak hanya itu, Valorant pun dikabarkan mempunyai spesifikasi minimum in-game yang sangat rendah sehingga dapat dimainkan di PC kentang sekalipun. Hmm… berapakah spesifikasi minimum dari game kawakan Riot Games ini ya?
Untuk gamers yang ingin mencoba memainkan Valorant, harus menyediakan spesifikasi minimum sebagai berikut:
30 FPS – Minimum specs
RAM: 4GB
CPU: Intel Core 2 Duo E8400
GPU: Intel HD 300060 FPS – Recommended specs
RAM: 4GB
CPU: Intel i3-370M
GPU: GeForce GT 730144 FPS – High-end specs
RAM: 4GB
CPU: Intel Core i5-4460 3.2Ghz
GPU: Nvidia GTX 1050 Ti
Bagi yang belum tahu, Riot Games pun telah membuka masa closed beta untuk Valorant yang cukup disayangkan masih terbatas untuk beberapa region saja. Negara-negara seperti Amerika Serikat, Kanada, Belahan Eropa dan Turki telah mendapatkan akses beta-key untuk langsung mencoba game tersebut dalam kondisi closed-beta. Tentu untuk negara-negara Asia Tenggara seperti Indonesia harus bersabar terlebih dahulu untuk memainkan Valorant versi closed-beta.
Jadi untuk gamers yang ingin langsung mencoba game ini tapi khawatir PCnya belum mampu, masih ada banyak waktu untuk upgrade mengingat Riot Games pun menjadwalkan perilisan Valorant pada Summer 2020.