Nintendo benar-benar cepat tangkap jika bicara tentang hukum terhadap para pembajak konsol mereka, Nintendo Switch. Sejauh ini baru ada 2 tuntutan dari Nintendo untuk para pembajak software dan hardware yang mendukung game bajakan di Nintendo Switch.
Tuntutan pertama diberikan kepada Tom Dilts. Jr yang merupakan operator situs UberChips dan sementara tuntutan kedua diberikan kepada beberapa situs yang mendukung pembajakan konsol mereka tersebut.
Beberapa situs tersebut menjual produk yang berasal dari “Team Xecuter” yang merupakan tim atau organisasi yang menciptakan sistem operasi tanpa izin dan lengkap berserta dengan software tertentu.
Saat ini, UberChips sudah dinyatakan offline, namun situs-situs lain yang masih berstatus online dan tetap menjual berbagai alat yang mendukung pembajakan konsol lain, seperti SNES Classic, Nintendo 3DS dan Playstation Mini.
Hal yang paling parah disini ialah mereka membuat pemesanan untuk perangkat baru yang dapat membajak Nintendo Switch Lite dan Switch generasi terkini yang diklaim lebih tahan terhadap pembajakan.
Dalam tuntutan mereka, Nintendo menyebutkan bahwa pembajakan ini sangat berbahaya untuk bisnis mereka, mereka pun akan mengajukan ganti rugi sebesar $US2.500 untuk setiap pelanggaran dan juga injungsi untuk menyetop alat pembajakan tersebut.