Setelah bertahun-tahun mendominasi pangsa pasar prosesor desktop, akhirnya Intel mengalami kekalahan dari sisi penjualan oleh prosesor desktop oleh AMD.
Seperti yang diberitakan oleh situs wccftech, statistik yang diambil dari salah satu toko PC terbesar di Jerman, Mindfactory menampilkan AMD Ryzen generasi ketiga mencatatkan penjualan yang sangat dominan dan menguasai pasar sebesar 78% atau sekitar 18.000 unit sepanjang Agustus lalu.
Hal sebaliknya terjadi pada penjualan prosesor Intel yang hanya meraih pasar sebesar 22% atau sekitar 3000 unit saja. Angka ini juga tidak berbeda jauh dengan penjualan prosesor di bulan Juli 2019.
Meski statistik ini didapat dari penjualan prosesor di Jerman, namun secara global penjualan prosesor Intel memang mengalami penurunan dibanding sebelumnya. Pada bulan Juli, market share Intel turun dari 76,9% menjadi 70,7%, sedang pada bulan Agustus market share dari intel semakin terperospok menjadi 68,9%.
Yang menarik adalah penjualan paling tinggi dari lini AMD Ryzen 3000 series dicapai oleh AMD Ryzen 5 3600 yang mampu mengalahkan penjualan lini prosesor Intel generasi kesembilan secara keseluruhan. Hasil penjualan yang fantastis ini jelas membanggakan bagi pihak AMD dan jadi hal yang menyesakkan bagi Intel.
Secara spesifikasi, AMD Ryzen 5 3600 memiliki 6 core dan 12 thread, masih dibawah Intel Core i9 9900K yang memiliki 8 core dan 16 thread yang diklaim sebagai prosesor paling kencang dari Intel.
Namun Ryzen 5 sudah menggunakan arsitektur 7nm dimana Intel Core i9 9900K masih menggunakan arsitektur 14nm yang lebih lawas. Meski demikian kedua prosesor ini sama-sama punya multiplier yang di-unlocked yang artinya kemampuannya bisa ditingkatkan lagi melalui overclock.
Tapi dari sisi performa, ternyata Ryzen 5 3600 mampu bersaing dan terpaut tidak jauh dengan pesaingnya tersebut. Dan yang membuatnya jadi primadona adalah harganya yang jauh lebih murah.
Sebagai informasi, AMD Ryzen 5 3600 dibanderol dengan harga US$200 atau sekitar 2,8 juta rupiah, sedangkan Intel Core i9 9900K dibanderol dengan harga US$499 atau hampir 7 juta rupiah.