Huawei resmi merilis operating systemnya sendiri dan dipastikan menjadi OS Android setelah Huawei diblacklist oleh Amerika Serikat dengan alasan keamanan nasional, setelah itu berlanjut kepada keputusan Android akan membekukan ijin penyematan Android pada produk Huawei.
Sebagai perusahaan super besar dari negeri bambu tersebut, Huawei tentunya memiliki sumber daya yang kuat dan tidak akan menyerah begitu saja. Dengan cepat Huawei kembangkan OS-nya sendiri dan langsung berani mempublikasikan yang dinamakan Hongmeng. Setelah itu Huawei pada Developer Conference 2019 mengumumkan HarmonyOS menjadi nama OS pengganti Android, nama HarmonyOS sendiri akan beredar pada pasar internasional, sedangkan Hongmeng akan beredar pada pasar lokalnya.
Huawei announces the much-awaited #HarmonyOS, the operating system that will provide users with a holistic intelligent experience across all devices and scenarios. #HuaweiNow #HDC2019 https://t.co/K8rL8xdOBY pic.twitter.com/BF8CIDQvjd
— Huawei (@Huawei) August 10, 2019
Perencanaan Huawei pada HarmonyOS mencakup pada berbagai terapan teknologi yang bisa memanfaatkan operating system, dimulai dari produk smart screen yang tidak terbatas pada smartphone saja, kemudian akan berekspansi ke berbagai produk teknologi lainnya yang akan menjadi bagian Internet of Things.
HarmonyOS juga bersifat Open Source yang mengajak para developer lainnya untuk kembangkan aplikasinya sendiri untuk OS ini, dimana menjadi tantangan terbesar Huawei karena untuk aplikasi yang sudah berjalan di Android harus melalui proses rumit lagi ketika diterapkan untuk HarmonyOS apabila sudah berhubungan dengan API (Application Programming Interface).
Saat ini Huawei mempromosikan OS-nya dimana mereka mengklaim HarmonyOS bisa lebih baik dari Android dengan memiliki arsitektur micro kernel yang lebih ringan dan engine khusus yang bisa memprioritaskan berbagai tugas didalam OS dengan lebih akurat dari Android.
Melihat potensi HarmonyOS sendiri memang menjanjikan, akan tetapi untuk kita sebagai konsumer lebih baik mengamati perkembangannya terlebih dahulu, selain mencari aman dan juga Huawei akan lebih berfokus di pasar Cina dahulu untuk penerapan HarmonyOS dan melihat perkembangannya dengan debut pertamanya di Honor Vision TV.
Edited : Salman “mmonrz”