Persaingan sengit dengan Team Liquid membawa match lima game penuh di EPICENTER Major 2019 dimana menjadi rematch kedua tim yang baru saja bertemu di final upper bracket.
Team Liquid sendiri dinilai sangat hebat mengingat baru mengganti roster-nya dan baru sekitar dua minggu berlatih bersama. Final lower bracket juga sempat hype dengan Virtus.pro yang kali ini berstatus tuan rumah dari turnamen meski sempat terlihat bermain kurang baik tapi masih bertahan sampai akhir yang berakhir disapu 2-0 oleh Team Liquid.
CONGRATULATIONS TO @VICI, OUR NEW EPIC CHAMPIONS ?
Absolutely deserved, guys, thank you for an amazing performance!#epicgg #epicenter #dota2 pic.twitter.com/gjCXrKzJ5M— EPICENTER (@epicentergg) June 30, 2019
Rematch pun menjadi bagian akhir dari EPICENTER Major dengan kedua tim saling merebut game dan puncaknya tercapai ketika di game empat yang seharusnya sudah menjadi milik Vici Gaming dengan keunggulan net worth 42K tapi kegagalan serang high ground langsung secara instan melumpuhkan VG dan Liquid hancurkan throne VG dengan mudah.
Acungan jempol didapat VG meski baru saja kalah dengan ironis tapi dengan cepat pulih di game kelima dan secepatnya mendominasi permainan dan menutup match secepat mungkin dan juga tirai Dota Pro Circuit 2018-2019. Dua belas tim bisa bernafas lega untuk sementara tapi tim-tim yang tersisa dan mempunyai impian untuk ke The International 2019 sudah harus bersiap dengan open qualifier dimulai 3 Juli ini.