Apakah kamu pernah memainkan Jade Empire? Game action RPG berlatarkan budaya timur ini sempat populer di pertengahan era tahun 2000an silam, namun hingga kini tidak terdengar lagi. Namun baru-baru ini, EA dikabarkan akan mengaktifkan kembali franchise tersebut.
Rumor tersebut terkuak setelah EA pada bulan Januari 2019 lalu mendaftarkan merk dagang baru untuk Jade Empire. Melalui dokumen yang terungkap, EA mendaftarkan Jade Empire sebagai layanan hiburan yang berarti kemungkinan akan merujuk kepada sebuah game online.
Pihak EA sendiri belum mengumumkan rencana apa-apa terkait Jade Empire ini. Ada spekulasi yang menyebutkan bahwa EA akan merilis Jade Empire generasi terbaru. Ada pula yang menyebutkan bahwa Jade Empire akan mengalami remaster dengan grafik yang kekinian namun dengan cerita sesuai aslinya. Namun ada juga yang menyatakan bahwa EA hanya sekadar mendaftarkan nama Jade Empire untuk melindungi hak intelektual yang dimilikinya.
Sekadar pengingat kembali, Jade Empire adalah sebuah game yang dirilis pertama kali pada tahun 2005 lalu dan dirilis oleh Bioware, pengembang yang juga berada di balik game Dragon Age. Game ini dirilis pertama kali di Xbox oleh Microsoft Studios, dan kemudian hadir di PC pada tahun 2007.
Pada bulan Oktober 2007, Bioware resmi diakuisisi oleh EA kemudian merilis seri Dragon Age serta Mass Effect. Versi asli dari Jade Empire: Special Edition saat ini masih dijual di Steam.