Minggu lalu, pemmzchannel kedatangan tamu dari Thermaltake yaitu dua buah AIO Watercooling terbaru dari Thermaltake. Salah satunya adalah Thermaltake Water 3.0 X120. Sebuah Watercooling All-in-One atau lebih akrab disebut AIO. Di tawarkan di harga 900 ribu, nampaknya Water 3.0 X120 ini cukup bersaing dengan beberapa produk HSF (HeatSink Fan) pihak ke-3 kelas menengah atas. Seberapa baik performa Thermaltake Water 3.0 X120 ini di banding HSF aftermarket kelas menengah? Simak review by PEMMZCHANNEL berikut.
Saat ini, Watercooling AIO mulai populer dibanding watercooling konvensional ataupun heatsink tower pada umumnya. Dengan harga lebih terjangkau, proses instalasi yang terhitung mudah dan kapasitas pendinginan yang tak kalah mumpuni, membuat watercooling jenis AIO menjadi salah satu pilihan pendingin CPU jaman sekarang.
Mari bahas dulu dari kemasan jual, karena menurut kami, kualitas dan kelengkapan kemasan jual, punya peran besar mempresentasikan kualitas produk dalam fase pre-sale. Box dari Thermaltake Water 3.0 X120 ini menurut pemmzchannel tergolong simple dan minimalis serta kompak. Seluruh ornamen printing tercetak cukup berkualitas. Bagian depannya menunjukkan gambar keseluruhan dari Water 3.0 X120 sendiri dengan highlight pada waterblock yang sudah mengadopsi led putih serta kipas nya yang sudah mendukung PWM. Bagian belakang, terdapat informasi fitur, foto-foto dari seluruh isi kotak kemasan penjualan serta sebuah tabel komparasi performa dengan stock cooler dari Intel. Sisi kiri terdapat list overview produk dalam beberapa bahasa, sedangkan di kanan, terdapat list spesifikasi detail dari X120 ini.
Masuk kebagian dalam, Thermaltake memberikan molded carton yang cukup tebal dan kokoh sebagai pelindung produk selama dalam jalur distribusi. Untuk daftar list yang kamu dapatkan dalam paket penjualan adalah sebagai berikut.
- Waterblock
- Radiator 120mm
- Kipas Thermaltake 120mm up to 1500rpm
- Universal Intel CPU bracket
- AMD AM2 Family Bracket
- AMD FM Series Bracket
- Buku garansi mini
- Quick Installation guide (English only)
Spesifikasi Thermaltake Water 3.0 X120
Yang baru dari Thermaltake Water 3.0 X120 ini dibanding pendahulunya adalah, desain waterblock baru dengan bentuk persegi dan tambahan lighting LED berwarna putih. Kipas yang digunakan juga salah satu seri terbaru dari jajaran PC Fan Thermaltake. Berikut spesifikasi teknis dari Water 3.0 X120.
Waterblock dari bahan tembaga
Kekuatan daya pompa 3.6W
Dimensi Fan: 120 x 120 x 25mm
Kecepatan Kipas: 800-1500 RPM
Tingkat Kebisingan: 16,5 – 25 dBA
Kekuatan Airflow: 57.13 CFM
Konektor: 4 Pin (Kipas) + 3 Pin (Pompa)
Dimensi Radiator: 153 x 120 x 27mm
Berat: 782g
Bracket: Intel LGA2011-3/2011/1366/1156/1155/1151/1150
AMD FM2 / FM1 / AM4 / AM3 + / AM3 / AM2 + / AM2
Material & Build Quality
Untuk desain, OK lah, pemmzchannel hampir pasti merekomendasikan produk ini untuk setup RIG simple dan clean. Tapi poin material dan build quality, lebih penting peranannya bagi sebuah produk sistem pendingin, dibanding hanya melihat desain nya. Paling utama, tentu material Waterblock yang berinteraksi langsung dengan sumber panas yakni Processor. Untuk Water 3.0 ini, ia menggunakan bahan tembaga padat yang tak hanya ada di bagian tengah seperti kebanyakan Waterblock pada umumnya. Melainkan, untuk keseluruhan base.
Untuk Pompanya, selain menawarkan lighting yang menambah estetika, juga bentuknya yang persegi, menurut kami tidak ada hal spesial lain. Finishingnya yang sangat baik, mampu menutupi kekurangan pada material luar pompa yang kami lihat kurang tebal. Pun begitu, ia memiliki performa peredam suara yang lumayan. Terbukti, saat kami coba perhatikan dengan seksama, tidak terdengar suara atau getaran berlebih saat pompa bekerja.
Beralih ke Radiator. Baik material maupun finsihingnya, kami lihat tak banyak berbeda dari seri high-end Thermaltake. Tak ada bagian tajam yang bisa mencederai saat proses instalasi, tak ada sambungan plat untuk meminimalisir kebocoran, dan lubang yang ada untuk dudukan kipas juga presisi. Sirip sirip radiator yang di susun berjarak 1mm, menjanjikan penyebaran dan pelepasan panas yang baik.
Terakhir, Kipas berukuran 120 mm – nya, tak hanya menawarkan desain transparan serta lighting saja gesh. Kipas ini mendukung PWM yang artinya, bisa di atur putaran kipas sesuai kebutuhan. Ia bisa berputar di putaran yang cukup rendah mulai dari 800 rpm, sehingga tidak terlalu bising. Di tiap bladenya, memiliki semacam sirip yang berguna untuk meningkatkan airflow sehingga tekanan anginya lebih besar untuk menghasilkan pembuangan panas dari radiator yang lebih maksimal. Kabel Konektor 4 pin dari kipas ini juga dibalut dengan sleeving yang cukup bagus dan tidak mudah rusak.
Perlengkapan untuk bracketnya sendiri sangat lengkap, dengan support semua socket jaman sekarang. Backplate untuk motherboardnya juga terbilang ringkas dengan satu buah backplate yang bisa dibolak-balik untuk penggunaan di motherboard amd atau intel. Lalu di bagian waterblocknya sendiri ada 2 buah bracket yang bisa digonta-ganti baik untuk amd maupun intel, pemasangan bracket di waterblock ini cukup keras tetapi sangat solid, gak ada yang namanya oblak atau goyang-goyang.
Baut yang disediakan sendiri sangat lengkap. Dengan bantuan dokumentasi pemasangan yang tersedia, kami yakin, seorang awam pun bisa dengan mudah melakukan setup. Cukup pasang baut panjang untuk kaki-kakinya lalu kunci dengan mur yang terdapat per atau ulir. Untuk mengencangkan, sebenarnya cukup dengan tangan. Tapi untuk lebih yakin, sebaiknya gunakan obeng. Untuk baut panjang yang mengunci fan dengan radiator sendiri disediakan sebanyak 8 buah, sehingga kita bisa menggunakan dual fan di radiator ini jika kita mau.
Performa
Test Bad
- Intel Core i7-7700 (Stock Clock)
- MSI Z270 Gaming 5 (Latest Bios 78V18)
- Dazumba D-Vito 901
Hal pertama yang belum bisa dikalahkan sebuah Watercooling apalagi dari kelas AIO dengan sebuah HSF kelas tower pihak ketiga adalah, temperatur awal hingga temperatur rata-rata idle. Sebuah HSF tower, contohnya Thermaltake Contac 30, bisa menyentuh 28°C saat start, dan avarage 29°C saat idle. Sedangkan Water 3.0 ini, Posisi start ada di 31°C dan rata-rata temperatur idle berkisar di 32 ~ 33°C. Perbedaan masa heatsink HSF tower yang jauh lebih besar dibanding masa heatsink pada waterblock, adalah penyebabnya.
Selesai strest test via Intel XTU, didapatkan temperatur maksimal ada di 64°C. Selama strest test, rata-rata suhu yang terlihat adalah 57 ~ 58°C. Tabel pada kemasan akhirnya bisa kami buktikan, bahwa dibanding stock cooler dari intel, performa cooling system yang ditawarkan Water 3.0 ini cukup jauh lebih powerfull. Nah, sales poin sebuah watercooling ada pada kecepatan ia melepas panas. Penurunan temperature atau disipasi panas dari kondisi peak sehabis full load di sekitar 60°C ke posisi idle di sekitar 38°C, kami dapati cukup cepat. Kurang lebih sekitar 15 detik saja. Dimana rata-rata HSF tower membutuhkan 20 detik lebih.
Kesimpulan
Dengan performa yang mumpuni, terutama dibandingkan dengan performa HSF tower pihak ketiga dalam hal disipasi panas. Harga 900 ribu yang di tawarkan, jelas masuk kategori price to performance. Setup yang juga terhitung mudah, seharusnya tak butuh effort yang berbeda dibanding setup HSF tower pihak ketiga. Terakhir, material dan tambahan led untuk estetika, membuat produk ini punya satu sales poin yang jarang di temui di produk sejenis.
Jadi untuk anda yang mencari paket Watercooling AiO simple dengan performa yang mumpuni, Pemmzchannel sangat merekomendasikan Thermaltake Water 3.0 X120 ini.