Baru-baru ini pendiri Microsoft, Bill Gates melakukan wawancara online di aplikasi Clubhouse. Dalam wawancara tersebut, Bill Gates berbicara tentang perubahan iklim, pandemi Covid-19, dan almarhum saingan sekaligus sahabatnya yaitu Steve Jobs.
Bill Gates bergabung dengan Andrew Ross Sorkin untuk wawancara di aplikasi Clubhouse. Saat ini Clubhouse adalah aplikasi khusus iPhone, namun versi Android sedang dalam pengembangan. Gates pernah berbicara mengenai penggunaan Android-nya di masa lalu, oleh karena itu Sorkin ingin tahu apakah preferensinya mungkin telah berubah.
Menanggapi pertanyaan Sorkin, Bill Gates menyatakan bahwa banyak dari temannya yang memiliki iPhone dan dia menggunakan perangkat untuk memuaskan rasa penasarannya. Ia menjelaskan mengapa ia masih menggunakan Android, menyatakan bahwa beberapa pabrikan Android menginstal perangkat lunak Microsoft sebelumnya dengan cara yang membuatnya mudah untuk melacak semuanya.
Ia menambahkan bahwa ponsel Android lebih fleksibel tentang bagaimana perangkat lunak terhubung dengan sistem operasi, dan itulah yang biasa dia lakukan. Setelah Bill Gates menjelaskan preferensi smartphone-nya, salah satu pendiri Clubhouse yakni Paul Davidson menyela wawancara.
Davidson menyatakan bahwa perusahaan mereka sekarang sedang berupaya membuat Clubhouse tersedia untuk perangkat Android, namun tidak ada detail lain selain itu.
Dilansir dari MacRumors melaporkan bahwa dalam wawancara tahun 2019, Bill Gates mengakui bahwa Microsoft kalah dari Android sebagai platform telepon standar non-Apple adalah salah satu kesalahan terbesar sepanjang masa. Banyak orang tahu bahwa Apple dan Android tidak pernah saling berhadapan dalam beberapa tahun terakhir. Mendiang Steve Jobs pernah mengakui bahwa misi hidupnya adalah “menghancurkan” Android, menganggapnya sebagai produk curian.
Namun Google mencoba untuk tidak ikut campur terlebih dahulu, tetapi mitra Android seperti Samsung dan HTC memainkan pertarungan Apple dan Android untuk mempromosikan produknya.
Di masa-masa awal smartphone, ada banyak platform yang bisa dipilih konsumen, seperti WebOS, Windows Mobile, BlackberryOS, Symbian dan tentu saja iOS dan Android. Namun selama bertahun-tahun, kedua perusahaan seluler terkemuka itu perlahan-lahan mematikan persaingan antara kedua perusahaan tersebut kemudian meningkat.