Bingung mau beli monitor curved untuk ngegame dan content creation dengan spek kekinian? MSI MAG271CQR ini cocok untuk masuk kedalam wishlist kalian, ingin tau alasannya kenapa? Kita mulai dari spesifikasinya dulu.
Specification
- Panel Size : Curved 27-Inch, bezel-less
- Panel Resolution : 2560 x 1440 WQHD
- Panel Type : VA
- Brightness Rate : 400nits
- Display Color : 16.7m Colors
- Refresh Rate : 144Hz
- Response Time : 1ms
- Aspect Ratio : 16:9
- Power Consumption : 61W
- Other Feature(s) : Radeon FreeSync, 5-way OSD Navigation Joystick, Mystic Light RGB
Design
Desain monitor ini cukup kekinian bagi kami karena berhasil menggabungkan kesan gaming dan futuristik menjadi satu. Dibagian belakang terdapat motif jalur PCB dengan tekstur brushed alumunium, Mystic Light RGB Strip, sedangkan di bagian depan terdapat layar curved berukuran 27inch dengan desain frame yang bezel-less di sisi kiri, kanan, dan atasnya yang sayangnya bezel bagian bawahnya cukup tebal, selain itu terdapat stiker highlight fitur monitor ini di bagian kiri bawahnya.
Monitor ini memiliki stand dengan kaki berbentuk segitiga yang dapat disambungkan ke monitor dengan slider yang ada di bagian depan stand ini, melalui dua baut yang menurut sepenglihatan kami terlihat rapuh karena hanya dikunci oleh kedua baut tersebut, di bagian atasnya terdapat logo naga MSI, sedangkan di bagian depannya terdapat sebuah cekungan yang bisa digunakan untuk mengatur ketinggian monitor ini.
Dimension
Monitor ini memiliki dimensi 612 x 560 x 266.5mm, ketinggiannya juga bisa diatur hingga 130mm dengan menaikkan atau menurunkan slider yang terdapat pada standnya, selain itu monitor ini juga dapat diatur tingkat kemiringannya, dari -5 derajat sampai 20 derajat kemiringan.
I/O Port
Untuk I/O Portnya sendiri, monitor ini tergolong memiliki I/O port yang cukup lengkap. Di bagian kiri terdapat headset hanger yang berguna untuk menggantung gear audio milik kalian, sedangkan di bagian belakang sisi kiri terdapat 2x HDMI, 1x DisplayPort, 2x USB 2.0, dan 1x USB type-B dan kensington lock, selain itu di bagian belakang sisi kanan terdapat sebuah joystick yang bisa digunakan untuk navigasi menu yang ada pada monitor ini. Sedangkan di sisi kanan bagian depannya hanya terdapat tombol power.
Software
Monitor ini memiliki control menu yang dinamakan dengan OSD atau On-Screen Display. Control menu ini dapat diakses dengan menekan joystick yang terdapat pada bagian belakang monitor ini dan bisa dikendalikan dengan joystick tersebut. Dalam menu OSD tersebut, terdapat beberapa menu, diantarnya ada Gaming, Professional, Image, Input Source, PIP/PBP, Navi Key dan Setting.
Menariknya pada menu Gaming yang ada di OSD monitor ini terdapat tiga buah menu yang menarik perhatian kami, salah satunya adalah Screen Assistance. Apabila menu ini diaktifkan maka akan menampilkan sebuah crosshair di tengah-tengah layar, cukup membantu kalau kalian ingin bermain game FPS dengan menggunakan AWP yang notabene tidak memiliki crosshair.
Selain itu juga terdapat menu yang dinamakan dengan Refresh Rate, awalnya kami kira menu tersebut digunakan untuk mengatur refresh rate yang berjalan pada monitor ini, tapi ternyata menu tersebut hanya berguna untuk menampilkan FPS.
Yang terakhir adalah menu FreeSync. Dengan mengaktifkan FreeSync, maka screen tearing atau stuttering pada game dapat diminimalisir sehingga tampilan grafis menjadi lebih smooth.
Selain menu Gaming, ada juga menu Pro yang ada di OSD monitor ini. Di menu tersebut terdapat fitur yang dinamakan Eye Care. Fitur tersebut berfungsi untuk mengaktifkan blue light filter, sehingga warna yang ditampilkan akan sedikit kekuningan yang berguna untuk membuat mata tidak cepat lelah saat menatap monitor ini.
Tidak ketinggalan juga terdapat opsi untuk mengaktifkan RGB LED pada monitor ini yang terdapat dalam menu setting, dengan menu RGB LED. Sayangnya untuk warna RGB LED tidak bisa diatur dengan menggunakan OSD bawaan monitor melainkan harus download satu lagi software dari MSI yang dinamakan dengan Gaming OSD, selain itu juga dibutuhkan kabel USB type B untuk menghubungkan monitor ini dengan PC sehingga apabila tidak memiliki kabel USB type B, maka tidak dapat mengakses Gaming OSD untuk mengubah RGB LED pada monitor ini.
Display Color Performance
Menggunakan panel Vertical Alignment atau biasa disebut dengan VA, monitor ini memiliki display color sebesar 16.7juta warna. Dari hasil pengukuran warna menggunakan alat kalibrasi yang kami miliki, didapati bahwa color gamut dari monitor ini berada di 77% dengan tingkat sRGB sebesar 100%, adobeRGB sebesar 82% dan DCI-P3 sebesar 85%, menjadikan monitor ini sebagai monitor yang sangat mantap untuk para content creator.
FreeSync
FreeSync merupakan salah satu fitur yang dihighlight oleh monitor ini selain dari response time 1ms dan refresh rate 144Hz. Kami menguji FreeSync pada monitor ini dengan menggunakan game eSport seperti CSGO dan game AAA. Di game CSGO, saat FreeSync diaktifkan, cukup membantu apalagi saat ngeflick atau menggeser mouse dengan cepat, screen tearing sangat minim cenderung tidak ada, sedangkan apabila FreeSync dinon-aktifkan, screen tearing cukup terasa saat sedang ngeflick. Sedangkan di game AAA yang kami uji dengan game Project CARS 2, saat FreeSync diaktifkan, rumput-rumput yang ada di luar sirkuit terlihat lebih jelas saat mobil sedang berjalan dengan kecepatan tinggi, dibandingkan dengan saat FreeSync dinon-aktifkan. Dari hasil test kedua game tersebut, kami menyimpulkan bahwa FreeSync akan sangat berguna apabila game-game yang dijalankan berjalan di fps yang tinggi dan memiliki banyak gerakan yang cepat sehingga dapat meminimalisir screen tearing pada layar.
Conclusion
Monitor ini cukup worth it untuk kalian para gamers dan content creator yang membutuhkan monitor curved kekinian dengan refresh rate dan akurasi warna yang sangat tinggi, mengingat harga jualnya yang berada di 7-jutaan rupiah, sayangnya kelemahan monitor ini terdapat di rumitnya untuk mengatur RGB LED yang ada dan rapuhnya penghubung stand ke monitor yang hanya dikunci menggunakan dua baut saja