Pembukaan, Spesifikasi, Desain, Layar
Reviewer: Octa Rizky
Pembukaan
Saat ini HP menjadi salah satu vendor yang mengeluarkan laptop berprosesor Ice Lake dengan harga yang cukup terjangkau melalui laptop yang bertipe 14s-DQ1013TU, laptop HP ini menawarkan laptop berprosesor Intel Core i3-1005G1. Hmm menggunakan prosesor yang berarsitektur terbaru, dengan harga 7 jutaan, laptop ini bisa ngapain aja sih?
Spesifikasi
Desain
Dibanderol dengan harga yang relatif murah, desain HP 14s-DQ1013TU ini cukup menarik untuk harganya. Desainnya cukup sederhana tapi tetap keren dengan dibalut warna silver di bagian cover LCD dan motif brush alumunium di bagian palmrest, laptop ini cukup eye-catching menurut kami. Sayangnya bagian palm rest laptop ini masih berbahan polikarbonat, tapi penampilannya sukses membuat kami berpikir bahwa bagian ini sudah menggunakan full alumunium.
Related Post
Saat layar laptop ini dibuka, laptop ini langsung menyajikan layar berukuran 14-inch dengan webcam dan dua mic di bagian atas, bagian bawahnya terdapat logo HP. Oh iya untuk bezelnya laptop ini memiliki bezel yang cukup tipis di bagian kiri dan kanan tapi sayangnya untuk bezel bagian atas dan bawah masih cukup tebal, tapi ketika dilihat dari jauh pun laptop ini tetap terlihat simpel dan mahal, padahal harganya tak sesuai dengan design yang diberikan
Layar
Layar berukuran 14-inch pada laptop ini menggunakan panel IPS dari Chimei dengan tipe layar CMN1400 beresolusi Full HD 1920 x 1080. Dlihat dari sisi manapun tidak terjadi degradasi warna. untuk color gamut dan tingkat brightness nya kita belim belum bisa infoin karena setelah kita coba kalibara tidak bisa dengan perangkat yang kami punya, dan mencari info tentang panelnya pun tidak ada. sepertinya panel yang digunakan laptop ini masih tergolong baru. untuk brightnessnya sedikit redup, tapi reproduksi warna yang dihasilkan tergolong cukup baik. Sayangnya layar laptop ini masih menggunakan lapisan glossy sehingga layarnya sedikit sulit dilihat dibawah pantulan cahaya.
Keyboard, Touchpad, Webcam, Baterai
Keyboard
Keyboard yang terdapat pada laptop ini memiliki aksen berwarna silver yang senada dengan warna pada area palmrest dan juga memiliki font berwarna hitam yang berukuran cukup besar. Pada area sisi kanan keyboard, terdapat dedicated button untuk tombol home, page up, page down, dan end dari sini kita bisa simpulkan emang tujuannya untuk orang yang suka bermain dengan microsoft atau baca tulis.
Keyboardnya cukup asik untuk digunakan mengetik selain karena cukup empuk, keyboard ini juga sangat mumpuni untuk digunakan mengetik pada malam hari, karena keyboard ini memiliki backlight keyboard berwarna putih yang memiliki dua tingkat kecerahan dan asiknya lagi, tombol power tidak menyatu di area keyboard alias terletak di pojok kiri atas sehingga tidak perlu takut kepencet saat sedang mengetik.
Touchpad
Touchpadnya terletak persis di bawah tombol spasi dan memiliki jarak yang cukup luang dari area keyboard, untuk ukurannya sih memang tidak terlalu besar tetapi cukup lebar. Touchpad yang terdapat pada laptop ini memang tidak menyediakan dedicated button untuk klik kiri dan klik kanan tapi tetap dapat diklik pada bagian bawah touchpad, sedangkan untuk permukaan touchpadnya sendiri cukup licin sehingga feel saat menggunakan touchpadnya cukup asik dan presisi.
Webcam
Webcam yang terdapat pada laptop ini mempunyai spesifikasi tergolong standar. Webcam yang diapit oleh dua microphone ini memiliki resolusi 720p dengan aspect ratio 16:9 dan frame rate mentok di 30fps. Untuk hasilnya sendiri sih biasa saja, masih terdapat banyak noise, tapi cukuplah untuk sekedar video call atau Skype.
Baterai
Untuk pengujian baterai, kami menggunakan PCMark 8 Home Conventional dengan mode Power Saving menyala, WiFi dimatikan, dan brightness diatur ke paling rendah. Dengan baterai berkapasitas 41 Wh laptop ini mampu bertahan sampai 4 jam 29 menit, dengan durasi selama itu sepertinya kalian tetap harus membawa charger saat ingin bepergian sepanjang hari.
I/O Port, Storage, Upgradability, Audio
I/O Port
I/O Port yang terdapat pada laptop ini lumayan lengkap, secara berurutan di sebelah kiri hanya ada SD Card Reader ditemani LED indikator power dan storage, di sebelah kanan terdapat port adaptor DC-in dan indikatornya, HDMI, 2x USB 3.1 Gen 1 Type-A, USB Type-C yang belum support Thunderbolt, dan port audio 3.5mm. Oh iya, di area palmrest juga terdapat fingerprint, dan speaker yang membentang di atas area keyboard dengan motif grille.
Storage
Untuk urusan storage, laptop ini sudah dipersenjatai dengan SSD NVMe dengan kapasitas 256GB. Memang sih kapasitasnya tergolong kecil, tapi yang cukup mengejutkan ternyata SSD yang terdapat pada laptop ini juga sudah ditambahkan dengan Intel Optane sebesar 16GB. Buat liat performanya, kami merasa kurang puas dengan gimmick intel optane ini, kami lebih suka dengan SSD nvme x4 karena lebih cepat untuk write dan readnya. berikut table skor dari CrystalDisk Mark dan AS SSD Benchmark.
Upgradability
Untuk opsi upgrade laptop ini menyisakan satu slot RAM yang masih kosong, dan satu slot SSD M.2 NVMe yang sudah terisi oleh SSD Intel Optane H10. Lucunya pada laptop ini terdapat satu ruang kosong di sebelah baterai yang awalnya kami kira dapat diisi oleh satu SSD/HDD SATA 2.5 inch tapi ternyata tidak dapat diisi dikarenakan tidak ditemukan port SATA pada mobo laptop ini.
Audio
Audio yang terdapat pada laptop ini menggunakan dua speaker yang membentang sepanjang area atas keyboard dan diperkuat dengan software HP Audio Center, pada software tersebut tersedia opsi HP Experience yang saat diaktifkan terdapat tiga preset audio seperti music, movie dan voice. Saat diaktifkan efek yang diberikan cukup signifikan, suara yang dihasilkan terdengar cukup lantang dan tidak sember, separasi antar instrumen pun cukup rapi, dan suara bass yang dihasilkan juga cukup bulat, mantap lah untuk nonton film maupun mendengarkan lagu dan ngegame!
Suhu, Performance, Kesimpulan
Suhu
CPU yang terdapat pada laptop ini menggunakan thermal cooling dengan single fan dan sebuah heatpipe. Untuk exhaust hanya ada satu yang terletak pada bagian bawah engsel layar. Untuk suhu CPU sendiri, pengujian stress test pake AIDA64 selama 15 menit dan suhu ambient ruangan ber-AC di 24 derajat celcius, menunjukkan kalau CPU-nya ada dikisaran 62 derajat celcius, dengan titik panas berada di area tengah keyboard dengan suhu 40 derajat celcius, sedangkan area kiri dan kanan keyboard masing-masing memiliki suhu sekitar 32 sampai 33 derajat celcius.
Performance
Laptop ini ditenagai oleh Intel Core i3-1005G1 yang berjalan pada clock speed 1.2GHz dan memiliki TurboBoost hingga 3.4GHz. Prosesor yang memiliki codename Ice Lake ini sudah berjalan pada konfigurasi 2-Core dan 4-Thread. Sayangnya, laptop ini hanya disokong oleh RAM sebesar 4GB DDR4 2666MHz single-channel.
Untuk performa CPUnya sendiri, skor di Cinebench pada skenario multi-core sebesar 343 berbeda sedikit jika dibandingkan dengan Acer Swift 3 yang menggunakan APU Athlon 300U yang sebelumnya sudah pernah kami uji.
Selain itu pada stress test yang kami lakukan, CPU pada laptop ini tidak mengalami throttling, hal ini dibuktikan dengan clock speed prosesor yang berjalan stabil pada 2.26GHz . Sedangkan pengalaman kami menggunakan laptop ini selama beberapa hari tergolong cukup memuaskan, untuk hal produktifitas seperti office, browsing, nonton video, laptop ini tidak mengalami lag sama sekali dan terasa nyaman.
Karena laptop ini hanya disokong RAM sebesar 4GB, maka kami menambahkan satu keping RAM 8GB 2666MHz. Setelah RAM ditambah, performa laptop ini langsung meningkat.
Kesimpulan
HP 14s-DQ1013TU merupakan laptop berprosesor Intel i3 ice-Lake yang memiliki harga 7jt 299rb, dengan banderol harga tersebut tentunya cukup menarik, hal ini dikarenakan belum banyak laptop di range harga 7-jutaan yang menawarkan spesifikasi kekinian dan fitur-fitur yang terupdate.
Selain itu tampilannya juga cukup premium untuk harganya, ya meskipun materialnya masih terbuat dari plastik tapi sekilas motif brush alumunium yang terdapat pada laptop ini sukses mengecoh mata dan membuat kami berpikir bahwa laptop ini benar-benar terbuat dari material metal.
Untuk speknya sendiri memang laptop ini bukan ditujukan untuk kalangan gamer tetapi lebih mengarah kepada mereka yang akan menggunakan laptop ini untuk kebutuhan multimedia maupun office task yang ringan. Speaker dan layar yang diberikan untuk harganya tergolong cukup baik dan bonus keyboard dengan backlit dua tingkat kecerahan yang sangat nyaman untuk digunakan mengetik. Oh iya manajemen suhu di laptop ini juga terbilang cukup baik.
Nah yang kami kurang suka dari laptop ini adalah laptop ini hanya diberikan RAM sebesar 4GB dan kapasitas penyimpanan yang kecil, tapi kami maklumi hal tersebut dikarenakan banderol harga laptop ini yang cukup terjangkau, sesuai dengan spek yang diberikan. jika ingin performa lebih kami menyarankan upgrade memory pada laptop ini.
