Raksasa teknologi dari daratan Tiongkok, Lenovo, baru saja mengumumkan bahwa mereka bakal menyegarkan lini workstation dengan seri ThinkPad Kaby lake. Apa yang diperkenalkan kepada publik adalah sejumlah produk berbasis prosessor Intel paling mutakhir dan GPU berbasis NVidia Quadro P.
Ada beberapa varian produk baru Thinkpad yang bakal dirilis oleh Lenovo, di antaranya adalah ThinkPad P71 yang merupakan produk laptop VR Ready. Lalu dua yang lain adalah ThinkPad P51s dan PhinkPad P50. Menurut rencana, ketiganya bakal mulai didistribusikan pada bulan Maret atau April mendatang. Hanya saja ketiga laptop tersebut bukan ditujukan untuk pengguna biasa, melainkan untuk para profesional seperti animator 3D, arsitek, dan orang lain yang berprofesi sejenis.
Target pasar Lenovo kali ini jelas. NVidia Quadro, misalnya, adalah sebuah lini pengolah grafis yang produknya memang ditujukan untuk pasar yang lebih profesional, alias untuk orang-orang yang memerlukan performagrafis paling tangguh guna memproses task yang berkaitan dengan rendering, photorealistic CAD, sampai kecerdasan buatan. Lebih jauh lagi, ketiga produk terbaru Lenovo itu nantinya akan didukung oleh prosessor termutakhir dari Intel Kaby Lake.
Jajaran Terbaru Thinkpad Kaby Lake
Lenovo ThinkPad P71 adalah yang paling premium di antaranya ketiganya. Perangkat ini hadir dengan monitor 4K 17-inch. Di dalamnya dibenamkan dukungan untuk prosessor Xeon E3-v6 dan VGA NVidia Quadro P5000. ThinkPad P71 menawarkan RAM berkapasitas 64GB dan dukungan untuk empat unit penyimpanan internal (baik yang tipe SSD maupun tipe konvensional. Port Thunderbolt 3 dihadirkan guna mendukung laptop supaya bisa dicolokkan ke monitor yang lebih besar ukurannya. Oculus, NVidia, dan HTC memberikan label VR-Ready untuk ThinkPad P71. Ketika kelak dirilis pada bulan April, Lenovo ThinkPad P71 akan dilabeli pada rentang harga $1,799 atau sekitar 18 jutaan. Ketebalan perangkatnya sendiri mencapai 1.2-inch, dengan bobot mencapai 3.44 kilogram.
Sementara itu, ThinkPad P51s dan P51 lebih fokus pada portabilitas. Lenovo Thinkpad P51s, misalnya, memiliki monitor 15-inch dan merupakan perangkat paling murah, paling tipis, dan paling ringan di antara ketiganya. Bobotnya hanya 1.95 kilogram, sementara ketebalannya hanya 0.79-inch. Di dalamnya mampu menampung prosessor sampai generasi Intel Core i7 dan ditemani oleh NVidia Quadro M520M untuk pengolah grafisnya. Yang menarik adalah: pengguna bisa memilih tiga jenis monitor yang tersedia, yakni monitor 4K, 1080p touchscreen, dan 1080p. ThinkPad P51s akan tersedia mulai bulan Maret, dan dijual pada rentang harga $1,049 atau sekitar 11 jutaan.
Yang terakhir, atau P51, adalah perangkat yang terlihat lebih gemuk dibandingkan P51s. Akan tetapi yang terakhir ini menjadi rumah bagi prosessor serta VGA yang lebih cepat dibandingkan P51. Beratnya mencapai 2.54 kilogram dengan ketebalan mencapai 1.02-inch. Sanggup mendukung prosessor Intel Xeon E3, P51 hadir dengan ukuran layar sebesar 15-inch. RAM berkapasitas 64GB hadir menemani kartu pengolah grafis NVidia Quadro M2200M. ThinkPad P51 menawarkan tiga opsi terkait dengan penyimpanan internal, di mana ketiganya mendukung RAID 0 dan RAID 1. Yang terakhir ini akan mulai tersedia pada bulan April, dan diberi label harga sebesar $1,399 atau sekitar 15 jutaan.
Dengan roadmap yang jelas di lini Thinkpad Kaby Lake, Lenovo tampak serius menggarap pasar yang jauh lebih profesional. Artinya mereka tidak hanya merilis produk yang ditujukan untuk para gamers, melainkan juga untuk orang lain yang membutuhkan performa laptop yang tangguh dan cepat untuk keperluan pemrosesan grafis yang lebih padat dan membutuhkan kemampuan besar.
Comments 4