Nama BlackBerry sempat meredup setelah popularitasnya digeser oleh deretan ponsel pintar berbasis Android dan iOS. Namun, kabar mengejutkan datang ketika Zinwa Technologies, perusahaan asal Tiongkok, memutuskan untuk membangkitkan kembali salah satu seri legendarisnya. Produk terbaru ini diberi nama Zinwa Q25 Pro, sebuah perangkat yang terinspirasi dari BlackBerry Q20 atau yang lebih dikenal sebagai BlackBerry Classic.
Meski tetap mempertahankan desain ikonik dengan keyboard fisik dan trackpad khas BlackBerry, perangkat ini hadir dengan sistem operasi Android 13. Hal tersebut membuat Q25 Pro bukan sekadar nostalgia, melainkan juga relevan dengan kebutuhan pengguna masa kini. Perubahan signifikan terlihat pada layar sentuh yang tetap dipertahankan, namun kini kompatibel penuh dengan ekosistem Android.
Spesifikasi dan Fitur Unggulan Zinwa Q25 Pro
Dari sisi performa, Q25 Pro membawa peningkatan besar. Ponsel ini ditenagai chipset MediaTek Helio G99 yang cukup bertenaga untuk kebutuhan sehari-hari maupun multitasking. Kapasitas RAM sebesar 12GB dan penyimpanan internal hingga 256GB memberi keleluasaan pengguna dalam menyimpan data tanpa khawatir kehabisan ruang.
Related Post
Peningkatan lain hadir pada sektor baterai yang diklaim lebih besar sekitar 15% dibanding pendahulunya. Kamera belakang kini dibekali resolusi 50MP, sementara kamera depan 8MP disiapkan untuk kebutuhan swafoto maupun panggilan video. Selain itu, port pengisian daya lama diganti dengan USB Type-C yang lebih modern, ditambah dukungan jaringan 4G LTE meski belum kompatibel dengan 5G.
Salah satu daya tarik utama adalah trackpad ikonik BlackBerry yang tetap dipertahankan. Fitur ini diyakini memberi pengalaman berbeda bagi pengguna yang merindukan gaya navigasi khas BlackBerry. Meski begitu, pihak Zinwa belum memberikan kepastian mengenai pembaruan sistem Android ke versi lebih baru.
Harga Blackberry Terbaru dan Strategi Pasar
Untuk menarik perhatian pasar, Zinwa menetapkan harga jual US$400 atau sekitar Rp6,5 juta bagi unit Q25 Pro. Menariknya, perusahaan juga menghadirkan opsi unik berupa DIY kit seharga US$320 (Rp5,1 juta), yang memungkinkan pengguna meng-upgrade BlackBerry Classic lama mereka menjadi versi terbaru.
Strategi ini dipandang sebagai langkah cerdas, mengingat banyak pengguna lama yang masih menyimpan perangkat klasik BlackBerry. Zinwa pun berencana mengirimkan 100 unit perdana pada akhir Agustus 2025, dengan target produksi massal dimulai pertengahan September.
Kembalinya BlackBerry melalui Zinwa Q25 Pro menunjukkan bahwa nostalgia bisa dipadukan dengan teknologi modern. Bagi pecinta ponsel ikonik, perangkat ini bisa menjadi pilihan menarik di tengah dominasi smartphone layar penuh yang seragam.
Baca juga:
- Terungkap! HP Samsung A07, M07, F07 Adalah Ponsel Kembar dengan 1 Fitur Luar Biasa
- Trending! Fenomena Gen Z Cari HP BlackBerry Lawas, Trend Baru Teknologi Retro?
- Comeback BlackBerry! Versi Android Terbaru Resmi Rilis, Harga Mulai 4 Jutaan!
Cari gadget berkualitas dengan harga terbaik? Temukan pilihan laptop, PC, dan komponen PC dengan harga terbaik hanya di Pemmz.com.
Cari tahu juga update berita terkini dan teraktual seputar teknologi dan gadget di Pemmzchannel.com.
