Memasuki pertengahan tahun 2025, para gamers dihadapkan pada sebuah kesempatan emas. Momen transisi dari kartu grafis NVIDIA GeForce RTX 40 series ke RTX 50 series yang akan datang telah menyebabkan banyak laptop gaming mengalami penurunan harga yang signifikan. Bagi Anda yang mencari laptop dengan spesifikasi mumpuni namun dengan anggaran terbatas, inilah saat yang paling tepat.
Artikel ini akan merangkum pilihan laptop gaming terbaik yang harganya sedang turun, dikelompokkan berdasarkan kartu grafisnya, mulai dari RTX 2050 di kelas entry-level hingga RTX 4060 yang sangat bertenaga.
Laptop Gaming RTX 2050 (Budget di Bawah Rp10 Juta)
Di segmen harga paling terjangkau, di bawah Rp10 juta, terdapat beberapa pilihan menarik yang menggunakan GPU RTX 2050. Namun, setelah analisis mendalam, dua laptop muncul sebagai pemenang yang jelas:
- Axioo Pongo 725 (Harga Rp9,3 jutaan) Laptop ini menjadi primadona karena spesifikasinya yang luar biasa di kelas harganya. Axioo Pongo 725 adalah satu-satunya laptop di rentang harga ini yang secara resmi menggunakan prosesor Intel Core i7-12650H. Didukung dengan RAM 16GB dual channel dan bonus layanan Accidental Damage Protection (ADP), laptop ini menawarkan nilai yang sulit ditandingi. Harganya yang turun dari Rp9,6 juta menjadi Rp9,3 juta membuatnya semakin menarik.
- ASUS TUF Gaming A15 FA506NFR (Harga Rp9,7 jutaan) Jika prioritas Anda adalah durabilitas dan performa pendinginan jangka panjang, TUF A15 adalah jawabannya. Laptop ini telah lolos sertifikasi militer STD 810H, membuktikan ketangguhannya. Sistem pendinginnya jauh lebih canggih, menggunakan dual Arc Flow Fans dengan 5 heatpipe dan 4 ventilasi, memastikan suhu tetap terjaga. Meskipun baterainya hanya 48Wh, efisiensi prosesor Ryzen 7000 series membuatnya tetap awet.
Dua model lain, MSI Thin 15 dan Acer Nitro V15, terpaksa dieliminasi karena masalah pendinginan; MSI hanya menggunakan single fan yang membuatnya cepat panas, sementara Acer Nitro cenderung memiliki suhu yang sangat tinggi meskipun sudah dual fan.
Laptop Gaming RTX 3050 (Kisaran Rp10-11 Jutaan)
Naik ke segmen RTX 3050, rentang harga yang paling “worth it” berada di angka 10 hingga 11 jutaan. Dari beberapa kandidat yang ada, dua di antaranya menjadi favorit utama:

- Colorful Evol X15 XS Laptop ini menawarkan paket yang sangat menarik jika layanan purnajual bukanlah prioritas utama. Ditenagai oleh Intel Core i5-12500H, sebuah prosesor yang performanya masih sangat relevan di tahun 2025, laptop ini memiliki build quality yang solid dan desain unik.
- ASUS Gaming K16 K3605VC (Harga Rp10,9 jutaan) ASUS K16 unggul dalam hal mobilitas dan pengalaman visual. Dengan bobot hanya 1.8 kg, laptop ini sangat nyaman untuk dibawa bepergian. Layarnya yang berukuran 16 inci dengan rasio 16:10 memberikan ruang kerja dan bermain yang lebih lega. Dengan RAM 16GB dan harga yang lebih terjangkau dibandingkan kompetitor dengan spek identik seperti Lenovo LOQ dan HP Victus, ASUS K16 menjadi pilihan yang sangat seimbang.
Laptop Gaming RTX 4060 (Performa Maksimal dengan Harga Terbaik)
Untuk mendapatkan lonjakan performa yang signifikan, sangat disarankan untuk langsung menargetkan RTX 4060 dan melewati RTX 4050. Selisih harganya seringkali tipis, namun peningkatan performanya sangat terasa.
- Axioo Pongo 760 V2 Lagi-lagi, Axioo menawarkan price-to-performance terbaik. Dengan kombinasi Intel Core i7-13620H dan RTX 4060, RAM 16GB, serta layar 144Hz 100% sRGB, Pongo 760 V2 fokus pada satu hal: spesifikasi. Harganya bisa lebih murah hingga Rp1 juta dibandingkan kompetitor dengan spek inti yang sama.
- Lenovo LOQ 15ARP9 Bagi yang memiliki isu kepercayaan pada merek lokal atau menginginkan build quality yang lebih premium, Lenovo LOQ adalah alternatifnya. Meskipun prosesornya sedikit di bawah Pongo 760 dan RAM bawaannya masih single channel 12GB, kualitas material dan konstruksinya diakui sangat baik untuk kelasnya.
- HP Victus 15 FB2999AX (Harga ~Rp15,2 jutaan) Di rentang harga 15 jutaan, pertarungan terjadi antara HP Victus 15 dan MSI Cyborg 15. HP Victus jelas keluar sebagai pemenang. Alasannya adalah TGP (Total Graphics Power) GPU yang lebih tinggi (75W vs 45W), yang berarti performa lebih stabil untuk game berat. Selain itu, layar Victus lebih terang (300 nits vs 250 nits) dan sistem pendinginnya menggunakan dual fan yang jauh lebih superior dibandingkan single fan pada Cyborg.
Kesimpulan
Penurunan harga laptop gaming saat ini adalah kesempatan yang tidak boleh dilewatkan. Dengan panduan kelebihan dan kekurangan dari setiap model di atas, semoga Anda bisa menemukan laptop yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaran.
Baca juga:
- ASUS Gaming V16 Diperkenalkan! Laptop Gaming Terjangkau untuk Semua Kalangan!
- Laptop Gaming Infinix Resmi Debut Perdana di Indonesia!
- Panduan dan Rekomendasi Laptop Gaming 10 Juta Terbaik 2025!
Cari gadget berkualitas dengan harga terbaik? Temukan pilihan laptop, PC, dan komponen PC dengan harga terbaik hanya di Pemmz.com.























