TikTok dikabarkan tengah menyiapkan aplikasi terpisah yang dirancang khusus untuk pengguna di Amerika Serikat. Upaya ini merupakan respons langsung terhadap tekanan dari pemerintah AS yang menuntut ByteDance, perusahaan induk TikTok asal Tiongkok, untuk menyerahkan kendali operasional TikTok di wilayah AS atau menghadapi larangan penuh terhadap platform tersebut.
Berdasarkan laporan dari The Information, peluncuran aplikasi versi AS ini dijadwalkan berlangsung pada 5 September 2025. Nantinya, seluruh pengguna TikTok di Amerika Serikat diwajibkan beralih ke aplikasi baru tersebut. Sementara itu, aplikasi TikTok versi lama akan ditarik dari toko aplikasi dan sepenuhnya dihentikan operasionalnya pada Maret 2026.
Meski belum ada konfirmasi resmi dari TikTok, langkah ini diduga terkait dengan kekhawatiran pemerintah AS soal keamanan data. Regulator AS khawatir data pengguna bisa diakses oleh pemerintah China karena ByteDance berbasis di sana. Namun, belum jelas bagaimana bentuk aplikasi baru ini dan apakah akan ada perubahan signifikan bagi pengguna.
TikTok Siapkan Platform Khusus untuk Amerika Serikat, Apa Bedanya?
Peluncuran aplikasi khusus AS dapat menjadi jalan tengah antara TikTok dan juga pemerintah AS. Dengan memisahkan sistem operasionalnya dari versi global, TikTok berusaha membuktikan bahwa mereka bisa memenuhi standar keamanan yang ditetapkan AS.

Pengguna di AS akan mendapat notifikasi untuk beralih ke aplikasi baru sebelum batas waktu yang ditentukan. Jika tidak, akses mereka ke TikTok dapat terputus pada Maret 2026. Pertanyaannya, apakah aplikasi baru ini akan berbeda dari segi fitur atau hanya dari sisi manajemen data?
Perubahan ini akan berdampak besar bagi kreator, brand, dan bisnis yang mengandalkan TikTok di AS. Mereka harus bersiap untuk menghadapi kemungkinan perubahan kebijakan monetisasi, algoritma, atau distribusi konten.
Proses Akuisisi TikTok AS: Trump dan Misteri Pembeli Baru
Sementara TikTok menyiapkan aplikasi yang baru, mantan Presiden AS Donald Trump ini mengklaim bahwa sekelompok investor kaya sedang dalam proses membeli operasional TikTok di AS. Namun, identitas calon pembeli masih misterius, dan Trump berjanji akan mengungkapkannya dalam waktu dekat.

Jika akuisisi benar terjadi, prosesnya harus mendapat persetujuan dari pemerintah China karena ByteDance adalah perusahaan China. Sampai saat ini, belum ada tanda-tanda bahwa China akan menyetujui penjualan tersebut.
Situasi ini membuat masa depan TikTok di Amerika semakin tidak pasti. Di satu sisi, ByteDance ingin mempertahankan eksistensinya di pasar Amerika. Di sisi lain, tekanan politik dan juga keamanan data dapat memicu cara ekstrem kayak pelarangan total.
Meski TikTok berusaha beradaptasi dengan regulasi AS, banyak pertanyaan masih mengambang. Apakah aplikasi baru ini benar-benar dapat menjamin keamanan data? Atau justru menjadi awal dari pemisahan total antara TikTok AS dan versi global? Bagi pengguna di Amerika, perubahan besar akan terjadi. Mereka harus memindahkan akun, konten, dan data ke aplikasi baru. Meski penggunaannya mungkin tetap mirip, sistem di balik layar bisa berubah drastis.
Hingga kini, TikTok belum memberikan detail resmi tentang fitur atau perubahan kebijakan di aplikasi baru. Namun, dengan tenggat waktu yang semakin dekat, informasi lebih lanjut dipastikan akan segera terungkap.
Baca juga:
- TikTok Resmi Rilis AI Alive: Fitur yang Bikin Foto Bisa Hidup Jadi Video Animasi!
- Bosan dengan FYP TikTok? Begini Cara Resetnya Biar Konten Lebih Variatif!
- Langkah Praktis Hapus Riwayat TikTok Agar Aktivitas Tidak Terlacak!
Cari gadget berkualitas dengan harga terbaik? Temukan pilihan laptop, PC, dan komponen PC dengan harga terbaik hanya di Pemmz.com.
Cari tahu juga update berita terkini dan teraktual seputar teknologi dan gadget di Pemmzchannel.com.



















