Xiaomi dan Qualcomm baru saja merayakan 15 tahun kolaborasi strategis mereka dengan menandatangani perjanjian lagi untuk kolaborasi jangka panjang. Selama lebih dari satu dekade, kemitraan ini telah menghasilkan berbagai teknologi inovatif, terutama di dunia smartphone premium yang digunakan secara global.
Tak hanya memperkuat posisi masing-masing di pasar, kerja sama ini juga mendorong percepatan inovasi di industri teknologi. Kedua perusahaan menyebut hubungan mereka bukan sekadar bisnis biasa mereka tumbuh bersama, dari masa Xiaomi masih pemain baru hingga kini menjadi salah satu raksasa teknologi dunia.
Xiaomi dan Qualcomm Fokus pada Teknologi Masa Depan
Qualcomm, lewat platform Snapdragon-nya, masih menjadi andalan Xiaomi buat ponsel flagship mereka. Lewat perjanjian kerja sama jangka panjang ini, Xiaomi bakal terus pakai chipset Snapdragon 8-series buat lini ponsel premiumnya, baik di pasar Tiongkok maupun internasional.

Tapi kerja sama mereka Tidak cuma sebatas smartphone. Kolaborasi ini juga bakal merambah ke sektor lain kayak otomotif, smart home, wearable, sampai teknologi AR/VR. Ini jadi bukti kalau keduanya serius mau bareng-bareng dorong perkembangan teknologi ke level selanjutnya.
Meski begitu, hubungan ini Tidak eksklusif. Xiaomi tetap kerja bareng brand lain kayak MediaTek, dan Qualcomm sendiri juga terus menjalin kemitraan dengan berbagai produsen smartphone di seluruh dunia. Salah satu bukti ambisi Xiaomi adalah peluncuran Xiaomi XRING O1, chipset 3nm buatan mereka sendiri yang digunakan di smartphone dan tablet.
Kolaborasi Qualcomm dan Xiaomi tidak hanya berfokus pada hardware. Keduanya akan bekerja sama mengintegrasikan AI ke dalam perangkat, meningkatkan kemampuan edge computing di smartphone dan gadget lainnya. Dengan teknologi AI yang berjalan secara real-time, pengalaman pengguna jadi makin pintar, lebih personal, dan efisien. Tidak hanya buat HP, kolaborasi ini juga bakal merambah ke tablet, kacamata AR/VR, serta perangkat wearable yang lainnya. Tujuannya jelas yaitu bangun ekosistem yang saling terkoneksi dengan dukungan performa kencang serta koneksi stabil dari Snapdragon.
Pencapaian 15 Tahun dan Ekspansi ke Berbagai Sektor
Sejak Xiaomi ngerilis Mi 1 di tahun 2011, Snapdragon udah jadi bagian penting dari perjalanan mereka. Keduanya bisa dibilang partner lama yang saling ngisi. Salah satu bukti terbaru kolaborasi mereka yaitu Xiaomi 15 yang dibekali dengan Snapdragon 8 Gen 3 Elite, chipset mobile paling kencang sekarang ini.

Kerja sama ini Tidak cuma sebatas di smartphone. Di dunia otomotif, Xiaomi juga bawa teknologi Snapdragon ke mobil listrik pertamanya yaitu, Xiaomi SU7. Mobil ini pakai Snapdragon Cockpit Platform buat tampilan dan fitur kabin yang canggih, plus Snapdragon Auto 5G Modem buat koneksi internet super cepat di dalam mobil.
Di ranah smart home dan perangkat wearable, Xiaomi juga mengandalkan teknologi dari Qualcomm. Contohnya ada di router Wi-Fi 7, smartwatch Xiaomi Watch 2 Pro, dan juga TWS Xiaomi Buds 5 Pro. Semua perangkat ini dibikin buat kasih pengalaman yang responsif, cepat, dan hemat daya. Kolaborasi antara Qualcomm dan Xiaomi jadi bukti kalau kerja sama jangka panjang bisa ngedorong inovasi berkelanjutan Tidak cuma soal kecepatan. Tapi juga soal bikin teknologi makin dekat dan berguna buat semua orang.
Baca juga:
- Snapdragon SEA Summit 2025: Qualcomm Pamerkan Keunggulan Laptop Berprosesor Snapdragon X!
- Qualcomm Snapdragon 6s Gen 3, Setara dengan Prosesor Mana di Pasar Smartphone Saat Ini?
- Qualcomm G Series Dikabarkan Masuk Tahap Pengembangan, Siap Guncang Dunia Handheld!
Cari gadget berkualitas dengan harga terbaik? Temukan pilihan laptop, PC, dan komponen PC dengan harga terbaik hanya di Pemmz.com.
Cari tahu juga update berita terkini dan teraktual seputar teknologi dan gadget di Pemmzchannel.com.



















