Meta mengambil sebuah langkah besar dengan menambahkan chatbot AI di berbagai platform miliknya. Perusahaan ini telah melakukan upgrade pada model bahasa besar (LLM) terbarunya, yakni Llama 3. Kini Llama 3 adalah model yang digunakan untuk Meta AI di empat platform utamanya, yaitu Facebook, Messenger, Instagram, dan WhatsApp di berbagai negara. Bersamaan dengan ini Meta juga meluncurkan fitur-fitur Meta AI yang baru. Diantaranya image generation yang lebih cepat dan akses ke hasil pencarian web. Selain itu, pengguna juga bisa mengakses chatbot AI ini di situs meta.ai.
Adanya pembaruan ini menunjukkan upaya Meta untuk mengambil posisi sebagai pelopor di tengah maraknya penggunakan AI generatif di kalangan konsumen. Mengejar pesaingnya di pasar yang sama seperti OpenAI, Mark Zuckerberg menyatakan bahwa Meta AI mungkin adalah “asisten AI paling cerdas yang bisa digunakan secara bebas.”
Meta AI Melalui Proses Uji Coba yang Terbatas
Meta pertama kali meluncurkan Meta AI di Amerika Serikat tahun lalu. Saat ini mereka telah memperluas akses chatbot AI berbahasa Inggris tersebut ke lebih dari selusin negara lainnya. Minggu lalu, Meta juga melakukan uji coba Meta AI di negara-negara seperti India dan Nigeria. Pihak Meta mengatakan bahwa mereka berencana untuk tetap mempertahankan Meta AI dalam mode uji coba di negara tersebut saat ini.
“Kami terus belajar dari uji coba pengguna yang kami lakukan di India. Seperti yang kami lakukan pada banyak produk dan fitur AI, kami mengujinya secara publik dalam berbagai fase dan kapasitas terbatas,” ujar juru bicara perusahaan mereka menjawab sebuah pertanyaan.
Fitur-Fitur Baru Meta AI
Dengan update terbaru ini, pengguna dapat meminta Meta AI memberikan saran penulisan atau resep masakan. Selain itu, pengguna juga bisa meminta hasil pencarian web yang didukung oleh Google dan Bing.
Perusahaan besar ini juga mengatakan bahwa mereka juga membuat fitur image generation menjadi lebih cepat. Ditambah lagi, pengguna dapat meminta Meta AI untuk menganimasikan sebuah gambar atau mengubah gambar menjadi GIF. Pengguna dapat melihat AI toolnya bekerja membuat gambar yang mereka minta secara real time. Meta juga membuat kualitas hasil gambar AI-nya menjadi lebih baik.
AI tool penghasil gambar yang Meta AI miliki selama ini diketahui kurang baik dalam mengeja kata. Meta mengklaim bahwa model barunya juga telah menunjukkan peningkatan di bidang ini.
Meta Menginginkan Chatbot AI Mereka Tersedia Lebih Luas
Bersamaan dengan upgrade fitur-fiturnya, Meta mengatakan bahwa mereka juga ingin agar Meta AI tersedia di sebanyak mungkin tempat. Chatbot AI ini akan tersedia di kolom pencarian, di ruang chat individu maupun grup, dan bahkan di halaman feed.
Perusahaan ini juga mengatakan bahwa pengguna akan dapat mengajukan pertanyaan terkait postingan di feed Facebooknya. Misalnya, jika pengguna melihat foto aurora borealis di feednya, maka mereka dapat meminta saran Meta AI tentang waktu terbaik mengunjungi Islandia untuk melihat fenomena alam tersebut.
Saat ini Meta AI sudah tersedia di device Ray-Ban smart glasses. Meta menyatakan bahwa chatbot AI ini juga akan tersedia secepatnya di Meta Quest headset.
Baca juga: