Apple M2 akhirnya resmi diumumkan oleh Tim Cook 6 Juni 2022 saat acara WWDC 22. SoC M2 ini tentunya sebuah chip yang sangat ditunggu tunggu oleh para enthusiast teknologi. Karena digadang-gadang akan menjadi SoC Arm terkencang dan terefisien pada tahun 2022 ini.
Peningkatan yang Ditawarkan Apple M2
Tim Cook memaparkan bahwa penerus SoC kontroversial M1 ini menawarkan peningkatan performa hingga 18% lebih tinggi dari sisi performa multithread workload. Sementara itu, 10 Core yang tertanam di GPUnya sendiri menawarkan kinerja hingga 35% lebih baik dari generasi sebelumnya.
Tentunya jika benar, ini merupakan hal yang sangat mengejutkan, mengingat performa GPU Apple M1 sendiri sudah sangat powerfull. Bahkan performa single core nya menyamai kartu grafis flagship berbasis X86 yang dikeluarkan oleh Nvidia.
Related Post
Selain itu, Apple juga meningkatkan kapasitas memori maksimal pada SoC ini hingga 25GB LPDDR5. Membawa neural engine generasi terbaru dengan peningkatan hingga 43% dari generasi sebelumnya. Serta bisa memproses 15.8 triliun operasi perdetik.
SoC M2 ini juga akan dirancang dengan proses fabrikasi 5nm generasi kedua yang dirancang oleh TSMC. SoC ini akan memiliki 20 miliar transistor, serta memiliki bandwith memory hingga 50% lebih kencang ketimbang generasi sebelumnya. Kabarnya Macbook Pro dan Macbook Air 2022 akan menjadi laptop pertama yang akan menggunakan SoC super efisien dari Apple ini.
Perbandingan Apple M2 dan M1
| Apple Silicon M2 CPU | Apple Silicon M1 CPU | |
| Performance Cores | 4 | 4 |
| Efficiency Cores | 4 | 4 |
| Transistors | 20 Billion | 16 Billion |
| Core Architecture (P- / E-Core) | Avalanche / Blizzard (not confirmed) | Firestorm / Icestorm |
| Memory | 24 GB of LPDDR5 (100 GB/s) | 16GB of LPDDR4X-4266 (68 GB/s) |
| Share L2 Cache (P- / E-Core) | 16 MB / 4 MB | 12MB / 4 MB |
| Instruction Cache (P- / E-Core) | 192 / 192 KB | 192 / 192 KB |
| Data Cache (P- / E-Core) | 128 / 64 KB | 128 / 64 KB |
| Neural Engine | 15.8 TOPS | 11 TOPS |
Terlihat dari tabel spesifikasi SoC M2 ini hadir dengan 8 core CPU yang sama seperti pendahulunya. Terdiri dari 4 efficiency core dan 4 performance core. SoC M2 ini juga memiliki base arsitektur dari A15 bionic yang memiliki codename Avalanche & Blizzard dengan dukungan Amrv8.5-A bukan ArmV9.
Performance Core yang ada di SoC baru ini pun terlihat ditingkatkan, jika di M1 hanya memiliki 12MB L2 Cache. Di SoC Apple M2 ini akan menggunakan 16MB L2 Cache. Serta yang paling penting terdapat peningkatan Neural Engine hingga 15.8 TOPS.
Menarik tentunya ya, melihat peningkatan yang dibawa oleh Apple M2 ini. Terlihat peningkatan yang dibawa pun bukan hanya dari sisi performa, melainkan sisi efisiensi juga.
Baca juga:
