Apple telah mengeluarkan update terbaru untuk para iPhone user. Setelah merilis iOS 13.6.1 pada Agustus lalu, kini Apple telah merilis pembaruan iOS versi 13.7.
Dalam update ini, Apple telah meluncurkan fitur terbaru yang berhubungan dengan COVID-19, yaitu Exposure Notifications.
Mengandalkan Application Programming Interface (API) yang dikembangkan oleh Google dan Apple. Fitur ini dapat mengingatkan pengguna agar tetap berada di radius pengguna lainnya yang telah terkena COVID-19.
Dengan begitu, iPhone user tidak perlu menginstall aplikasi contact tracing (jaga jarak kontak) seperti Trace Together (Singapura) atau Peduli Lindungi (Indonesia) untuk melacak pasien tersebut. Fitur ini juga dapatlangsung di on/off lewat tab pengaturan (Settings).

Exposure Notification mengandalkan Bluetooth untuk mendeteksi perangkat lain jika berada di jangkauan. Apple dan Google mengatakan bahwa tidak perlu menggunaakan GPS untuk melacak pasien dan memprioritaskan privasi.
Jika pengguna berdekatan dengan pasien COVID-19, maka mereka akan mendapatkan notif berupa apa saja yang harus dilakukan agar terhindari dari COVID-19b. Ini berarti, fitur ini juga membutuhkan kerja sama dari instansi kesehatan dari negara masing-masing, karna hanya instansi kesehatan yang dapat memasukan data pasien COVID-19 kedalam smartphone pengguna.
Data tersebut nanti akan tersimpan secara local dan bukan secara online dalam server atau cloud. Proses penyimpanan data tersebut juga harus secara mandiri, dan juga harus mendapat izin dari pengguna smartphone.
Selain itu, iOS 13.7 juga sudah disebarkan oleh Apple ke semua perangkat yang mendukung. Selain iPhone, sistem pelacak COVID-19 ini akan dibawa juga ke iPadOS.





















