Apa solusinya jika anda membutuhkan performa desktop, namun pekerjaan anda harus anda lakukan di banyak tempat, yang artinya anda butuh small form factor seperti notebook. Ketika gabungan komponen CPU & GPU mobile tak dapat memenuhi minimum requirement aplikasi yang anda gunakan, anda butuh bandwith lebih lebar yang hanya mungkin disediakan sebuah komponen desktop. Untuk keperluan tersebut, mungkin produk yang kami review kali ini masuk kriteria di atas.
All New Xenom Hercules tampil dengan “wujud” dan dimensi sebuah notebook lengkap dengan power adaptor berdaya 330 watt untuk membuat CPU desktop juga GPU kelas high-end di dalamnya bekerja maksimal. Dan sebagai flagship dari brand Xenom, All New Hercules masih membawa semua fitur dan upgrade option yang pernah hadir pada versi pendahulunya (Xenom Phoenix HC15 X3). Tentu saja, untuk dimensi dengan layar 15-inch, tak akan kita temukan opsi SLI pada seri ini
Related Post
Intel Devil’s Canyon i7 4790K
Di pasar CPU desktop Indonesia, Intel core i7 4790K adalah flagship untuk soket LGA 1150. Yang artinya, pilihan tertinggi saat ini. Dibanding pendahulunya, seri ini membawa clockspeed dasar 4.0GHz yang jauh lebih tinggi, dan turbo clock up to 4.4GHz. Konsekwensinya, tentu saja membutuhkan TDP lebih tinggi, yakni 88Watt. Selain itu, seri ini membawa GPU internal baru, Intel HD 4600 dengan clock dasar 350MHz yang bisa up hingga 1250MHz.
Value
Jika kita bandingkan dengan high-end mobile CPU, i7 4790K ini mendekati Intel Core i7 4910MQ yang punya harga SRP 60% lebih mahal. Tentu saja, versi mobile jauh lebih hemat daya. Tapi jika kita bicara value, otak kiri kita sepertinya akan mengabaikan konsumsi listrik untuk sementara waktu, betul?.
Geforce GTX970M 6GB GDDR5 (MXM interface)
All New Xenom Hercules memulai SKU dengan GPU terendah Geforce GTX970M 6GB, seperti yang kami review kali ini. Seperti kita ketahui, GTX970M versi 6GB umumnya berjenis MXM yang artinya memberi opsi upgrade. Dan betul saja, anda bisa mengcustome GPU pada All New Xenom Hercules hingga flagship geforce versi mobile, GTX980M. Untuk info spesifikasi basic dan opsi custom apa saja yang disediakan All New Xenom Hercules, pembaca bisa langsung simulasikan di online shop kita, di http://new.pemmz.com/all-new-xenom-hercules-hc15.html.
Design
Dimensi barebone baru merupakan salah satu sales poin utama All New Xenom Hercules. Menawarkan dimensi yang lebih tipis 35% dan bobot lebih ringan 20%, Hercules baru juga ditambahan lapisan rubber untuk finishing beberapa areanya seperti , yang menjadikannya terlihat makin garang. Keseluruhan, notebook seharga mulai dari Rp. 28,7 juta ini memiliki dimensi 386 x 262 x 35.7 dan berat 3,4Kg termasuk battery 8 cell berkapasitas 82Wh. Ngga termasuk dalam kategori one handed carry ya bro, inget!
Dengan dimensi yang lebih slim, semua penempatan port tampak proposional, tak menggantung seperti seri sebelumnya karena dimensi barebone yang “kekar”. Namun untuk ukuran notebook 15.6″ dan ketebalan 34mm, absennya ODD sedikit tak biasa. Kita akan segera maklum saat melongok ke bagian layout dalam. Hampir 40% area layout dipakai untuk area cooling system, 60% sisanya harus dibagi untuk battery, storage area dan lainnya.
Bagian bottom case terdapat dua maintenence door yang bisa leluasa anda akses plus area battrey. FYI, battery All New Xenom Hercules masih menggunakan jenis Li-Ion detachable. Cukup banyak mesh hole pada bottom case yang membuat komponen di dalamnya tak akan kekurangan oksigen (udara segar .red). Untuk memberi ruang masuk udara via mesh hole, ditambahkan rubber foot pada 5 titik.
Display Panel
Panel yang digunakan adalah panel IPS buatan LG Philips dengan seri LP156WF4-SLB5 berjenis Matte beresolusi Full-HD. Panel ini adalah panel yang sama dengan yang digunakan pada All New Xenom Pegasus dimana panel ini menawarkan kecerahan yang 20% lebih tinggi dibanding panel-panel AHVA seperti buatan AUO misalnya. Namun konsekwensinya, agak kurang dalam hal darkness.
Workstation
Workstation pada All New Xenom Hercules tampil lebih “clean” dengan barisan indikator led di atas keyboard yang sangat mudah dipantau. Terdapat indicator Caps Lock, Num Lock juga Scroll Lock di sebelah kanan tombol power. Sedang sebelah kirinya, terdapat indicator flight mode dan HDD activity.
Seri All New Xenom Hercules, adalah satu-satunya seri yang menawarkan customable color pada backlit keyboardnya. Untuk menentukan warna yang anda inginkan, disiapkan fitur by software yang diberi nama FlexiKey. Pada aplikasi ini, pengguna juga bisa menentukan kombinasi tombol keyboard atau macro keys.
Connectivity
Pembaruan atau lebih tepatnya penyesuaian juga terjadi pada port dan konektifitas All New Xenom Hercules. Misalkan port Display-out dimana mini DisplayPort dihilangkan diganti dua buah standar DisplayPort. IEE394 dihilangkan dan digantikan dengan sebuah USB 3.0 port ekstra. Kami rasa ini memang lebih berguna. Bagian belakang sudah dimanfaatkan dengan baik walaupun minus port USB yang kadang kabel devicenya seringkali mengurai kemana-kemana.
Upgrade Option
Total Empat storage bisa anda maksimalkan pada All New Xenom Hercules ini, 2 buah 2,5-inch SATA plus 2 x m2.SATA (NGFF) yang uniknya memungkinkan anda menggunakan apapun jenis form factor untuk m.2. Untuk RAM, anda bisa pasang hingga 4 buah DDR3 standar maupun DDR3L berkapasitas 8GB pc 1600MHz hingga anda dapatkan kapasitas total 32GB.
Xenom juga memberi anda opsi upgrade untuk sisi layar. Tersedia pilihan panel 15,6-inch UHD bagi anda yang kurang puas dengan resolusi full-HD seperti yang kami review kali ini.
Feature
Terdapat sebuah fitur by software baru yang sangat bermanfaat pada Hercules terbaru ini, selain Programmable Macro Key yang memang terdapat pada semua seri All New Xenom tentunya. Xenom menamakannya Control Center yang sesuai namanya, merupakan sebuah all in one console yang di dalamnya bisa anda temui beberapa shortcut seperti togle caps lock, num lock, scroll lock, airplane, performance preset, shortcut ke Flexi Key (Macro Program Management) dan juga shortcut ke aplikasi overclocking buatan Intel yakni Intel XTU.
Paling jalas terpampang adalah empat (4) preset mode performance, Quite, Power Saving, Performance dan Multimedia. Masing-masing menyimpan seting kontrol hardware sesuai kebutuhan berkomputasi anda. Anda yang hanya menggunakan Hercules untuk Office dan browsing, bisa gunakan mode power saving, atau bekerja di malam hari dan tak ingin mengganggu istirahat orang rumah, bisa pindah ke Quite mode. Untuk yang butuh performa hardware lebih seperti merender atau game, bisa gunakan mode Performance. Masih kurang? Anda bisa langsung gunakan mode Multimedia untuk menguras seluruh performa hardware dalam Hercules baru ini.
Performance
Kita tahu, performa GPU mobile saat ini sudah kian menipiskan jarak dengan performa GPU desktop. Geforce GTX970M pada All New Xenom Hercules sendiri memiliki performa 70 ~ 80%-nya Geforce GTX970, dengan perbandingan konsumsi 2 : 1. Itu jika diukur saat GTX970M dikawinkan dengan mobile CPU. Tentu saja, dengan kombinasi desktop CPU, dengan bandwith yang notabene lebih lebar, secara teori, performa GTX970M akan lebih mendekati performa desktop GPU.
Di level CPU notebook, sebenarnya kurang fair kita bandingkan i7 4790K bahkan dengan high-end series seperti core i7-4940MX atau i7-4980HQ. CPU throttlling sama sekali tak terjadi pada seri ini. Untuk test single core, i7-4790K masih lebih kencang 15% dari flagship mobil CPU i7-4980HQ seperti yang ada pada MSI GT80. Begitupun performa multicore via Cinebench 15. Ini belum di Overclock loh. Walau bagi anda yang nekat meng-OC i7-4790K ini, sebaiknya bukan sebagai seting harian, mobile barebonenya belum siap bro.
Conclusion
Lewat All New Xenom Hercules, Xenom mencoba membuat sebuah gebrakan yang walaupun menyasar segmen yang sangat kecil, bisa menjadi tolak ukur baru transformasi komputasi dari era desktop PC ke mobile PC. Keluhan akan masih seringnya bottle neck yang terjadi pada kombinasi mobile CPU dan mobile GPU tak akan anda temui pada seri ini. Ukuran yang jauh lebih slim dari versi terdahulu juga jadi kesuksesan lain bagi Xenom. Nah, bagaimana kiprahnya melawan produk-produk yang manawarkan solusi dual GPU SLI?
Similar Product:
- MSI GT72-2QD
- Alienware 15 2015
- Gigabyte P35W-V3
Review Asus GL552JXnya bro, Ditunggi ya
Ditunggu