Menyusul seperti event-event besar lainnya seperti Mobile World Congress (MWC) dan Game Developers Conference (GDC), akhirnya Electronic Entertainment Expo (E3) 2020 juga secara resmi dibatalkan. Hal ini tidak lain dikarenakan dampak wabah Corona yang makin meluas dan parah di hampir seluruh penjuru dunia.
Pembatalan yang diumumkan langsung oleh penyelenggara yaitu Entertainment Software Association (ESA) ini jadi sejarah karena merupakan pertama kali dilakukan sejak E3 pertama diselenggarakan pada tahun 1995. E3 2020 sendiri awalnya direncanakan bakal digelar di Los Angeles Convention Center, Los Angeles, California, Amerika Serikat pada tanggal 9 hingga 11 Juni 2020.
Padahal tahun 2020 ini, rencananya beberapa game maupun perangkat terbaru dari Sony yaitu Playstation 5 dan Microsoft dengan Xbox seri X-nya bakal dirilis. Meski belum secara resmi, namun banyak yang memperkirakan pembatalan ini akan membuat Sony atau Microsoft meluncurkan perangkat gaming mereka secara digital atau streaming.
Electronic Entertainment Expo merupakan ajang pameran dagang tahunan untuk industri video game yang dipersembahkan oleh Entertainment Software Association. Acara tersebut digunakan oleh para publisher video game dan pembuat aksesoris untuk memperkenalkan dan meluncurkan permainan mendatang dan pernak-pernik permainan.
Tidak seperti Gamescom dan pameran dagang video game lainnya yang terbuka untuk umum, E3 adalah acara khusus industri sehingga orang-orang yang ingin hadir diharuskan oleh ESA untuk memverifikasikan koneksi profesional kepada industri video game.
Editor : Salman “mmonrz”