ESL One ialah serial turnamen Dota 2 dan CS:GO yang di selenggarakan oleh ESL. ESL One Manila merupakan turnamen Dota 2 yang pertama kalinya di selenggarakan oleh ESL di Asia Tenggara. Turnamen ini menghadirkan 8 tim terbaik dari seluruh dunia dan memiliki total hadiah sebesar $250,000 atau sekitar 3.3 Miliar. Dan akhirnya setelah 3 hari yang penuh aksi, Wings Gaming dari China berhasil mengalahkan Team Liquid dengan skor telak 3-0.

Game Pertama
Game pertama dimulai dengan Wings mendapatkan first blood dan bounty hunter berhasil membunuh kurir dari Team Liquid. Setelah pertempuran diawal game, fase game menjadi agak lambat namun Team Liquid tidak mampu mengejar ketertinggalan. Wings mendominasi fase awal untuk keuntungan farm mereka dan semakin menjauh dari Team Liquid.
Liquid berusaha mengais keuntungan dengan pickoff bounty hunter dan lalu langsung bertransisi ke roshan, dan menggunakan aegis nya untuk membunuh phantom lancer dari shadow. Liquid pun mencoba untuk masuk ke markas dari Wings, namun Wings punya rencana lain untuk mendorong markas Liquid. Maka dari itu kedua tim berhasil menjebol tower ketiga, namun karena Liquid sibuk dengan markas Wings, namun Wings juga sembari bertahan, mereka berhasil mendapatkan beberapa kill di balik tower.
Pada roshan berikutnya Liquid berusaha mendapatkan aegis sebanyak dua kali. Namun pada percobaan kedua bencana menipa Liquid dengan Wings yang berhasil menyapu tiga anggota dari Liquid dan mendapatkan aegis untuk mereka sendiri. Wings pun berlanjut dengan mendorong lane bawah dan berlanjut ke lane tengah. Pada pertarungan terakhir kedua tim bertarung habis-habisan dan kedua tim mengalami kerugian berat, namun Wings memiliki buyback pada semua hero dan Liquid tidak dapat berbuat banyak. Game pertama di menangkan oleh Wings.
Baca Juga : Preview ESL One Manila

Game Kedua
Game kedua dimulai jauh lebih baik untuk Liquid dengan phantom lancer yang kali ini dimainkan oleh Liquid Matumbaman berhasil menghindar dari serangan Wings dan berbalik mendapatkan firstblood di bantu oleh JerAx. Namun dengan hero yang memiliki kekuatan awal, Wings mendorong Liquid kepojokan dengan menghancurkan tower pertama mereka dan memaksa Liquid berotasi menuju tower kedua.
Pada menit ke-33 Wings berhasil menghancurkan barracks dari Team Liquid. Wings tidak berhenti sampai disitu, walaupun mereka langsung di balas oleh Liquid yang berhasil menyapu empat hero, Invoker dari Wings langsung melakukan buyback dan mengamankan roshan. Liquid tidak lama setelah itu mencoba mendorong tower kedua lane bawah dari Wings, namun pada midlane terjadi pertarungan yang buruk yang memaksa Liquid menggunakan ravage dan blackhole hanya untuk membunuh slark dari Wings. Tidak lama setelah itu Liquid yang sudah tidak mempunyai spell yang kuat tidak dapat menahan laju dari Wings, dan mereka harus menyerah kembali pada game kedua.

Game Ketiga
Game ketiga dimulai dengan pertumpahan darah pada bottom rune yang berujung dengan keunggulan 3-1 untuk Wings sebelum menit pertama di mulai. Game pun berlanjut terus dengan banyak kill di menit menit awal dan hingga menit kelima skor sementara 7-6 untuk Liquid. Liquid pun menancap gas dengan doom dan haunt dari spectre, mengamankan keunggulan awal game.
Pada menit ke-23 skor untuk Liquid pun menjauh dengan 24-13. Namun Liquid melakukan satu kesalahan fatal setelah terlalu percaya diri dengan mengejar Wings hingga ke markas dan Wings membalas dengan tiga kill dan mengambil tower kedua dari Liquid.
Wings mendapatkan roshan dan tiga track kill setelah pertarungan sengit. Dengan keunggulan yang ada Wings memutuskan untuk melaju ke markas dari Liquid dan bertempur di dalam markas. Wings terus melaju meskipun Liquid langsung membuat pertahanan, namun Liquid yang melakukan kesalahan fatal tidak dapat menandingi serangan Wings dan mereka harus menyerah.