Microsoft HoloLens Dev Kit diumumkan akan hadir awal tahun 2016 seharga $3,000. Walaupun perangkat augmented reality ini masih dalam bentuk development kit, Microsoft akan membawa HoloLens Dev Kit menghampiri pada developer melalui tour keluar US dan Canada (tidak termasuk Indonesia. #sad). Entahkah karena pengumumkan ini atau bukan, Mark Zuckerberg pun ikut melirik peluang teknologi yang sering dikaitkan dengan virtual reality ini.
Kita tahu Facebook memiliki ambisi kepada dunia virtual reality yang direalisasikan melalui headset Oculus VR. Namun sekarang, Mark Zuckerberg mengungkapkan jaringan sosial sedang mencari peluang yang lebih luas ke arah teknologi augmented reality.
Ketika virtual reality menciptakan pengalaman hiburan masuk kedunia virtual, augmented reality akan berperan dalam aplikasi-aplikasi praktis di dunia nyata. (baca: Inilah Cara Microsoft Hololens Mengajar Dokter Masa Depan)
Virtual Zuck baby
Jika Zuckerberg tidak banyak bicara tentang rencana Facebook ke augmented reality, ia kembali membicarakan virtual reality. Calon ayah ini menjelaskan bagaimana ia berharap bisa membagi kelahiran anaknya dengan keluarga dan teman-teman memanfaatkan cara baru virtual reality. Tidak hanya berbagi foto, namun juga pengalaman indah tersebut, bahkan viewer bisa melihat langkah pertama anaknya melalui pengalaman virtual.
“I’m really looking forward to being able to capture not just a photo but to really capture the experience,” ungkap Zuckerberg.