Nitro series yang berada di line-up laptop Acer dikategorikan sebagai laptop gaming entry level, tapi bagaimana dengan pre-built PC yang memiliki seri lengkap Nitro N50-110 ini? Apakah performa dan harganya juga akan bernasib sama dengan line-up laptopnya yaitu sama-sama entry level? Kita mulai dari spesifikasinya dulu.
Spesifikasi
Desain
Desain PC ini menurut kami cukup elegan dengan dominasi warna hitam dan beberapa aksen warna merah yang berhasil menunjukan kesan professional dengan tidak ditemukannya penggunaan material tempered glass pada sisi kiri maupun sisi kanannya. Pada bagian depan terdapat logo Acer yang dibawahnya terdapat LED backlit berbentuk V, slot optical drive, airhole, dan tulisan Nitro yang sedikit menonjol ke bagian depan. Kemudian di bagian kiri terdapat sticker spesifikasi dari PC ini, dan di bagian kanan hanya terdapat airhole. Sedangkan di bagian atas hanya terdapat tombol power dan modul untuk Qi Wireless Charging dengan motif brushed alumunium.
Untuk bagian dalamnya, PC ini terkesan ketinggalan zaman dan berantakan, tidak ada LED Strip dan manajemen kabelnya belum diletakan ke bagian belakang motherboard, hal tersebut juga akan menyulitkan apabila ingin melakukan upgrade komponen PC ini.
Peripherals
Acer menyertakan keyboard dan mouse pada setiap pembelian PC ini. Keyboard yang diberikan bukan keyboard gaming, melainkan keyboard biasa tanpa backlit dan masih menggunakan membran dengan beberapa tombol shortcut dan multimedia yang berada di bagian atas, jarak antar tombolnya pun agak sempit. Saat digunakan untuk mengetik, tombol-tombolnya cukup empuk dan tidak menghasilkan suara yang mengganggu sehingga cukup nyaman apabila ingin digunakan mengetik sambil ditemani lagu-lagu santai. Untuk mouse yang diberikan juga bukan mouse gaming sehingga tidak ditemui tombol macro maupun tombol untuk mengatur DPI.
I/O Port
I/O Port yang terdapat pada PC ini cukup lengkap, di bagian belakang terdapat 2x USB 3.1 Gen 1 Type A, 2x USB 3.1 Gen 2 Type A, 2x USB 2.0 Type A, 1x LAN Port, 1x HDMI, 1x DVI Port, 1x DisplayPort dan audio port.
Sedangkan di bagian depan terdapat optical drive, 1x USB 3.0 Type A, 1x USB 3.1 Gen 1 Type C, SD Card reader, dan audio port.
Yang menarik pada I/O port PC ini yaitu module Qi Wireless Charging yang terdapat pada bagian atas sehingga apabila kalian ingin mengisi baterai smartphone kalian cukup dengan menaruhnya tepat diatas module wireless chargingnya, selain itu PC ini juga tidak membutuhkan wifi dongle lagi dikarenakan sudah memiliki wifi card & bluetooth dari Qualcomm yang bertipe Atheros QCNFA344AH.
Upgradability
Motherboard yang terdapat pada PC ini cukup mengejutkan kami, dikarenakan penggunaan chipset X570 maka processor Ryzen 7 3700Xnya dapat diupgrade hingga Ryzen 9 3900X, selain itu opsi upgrade yang terdapat pada motherboardnya berupa 1x SSD M.2 PCIe, 1x PCIe x16 untuk GPU, 2x 3.5Inch disk-bay dan 4x memory slot.
Dikarenakan bagian belakang pada PC ini dapat dilepas maka motherboardnya juga dapat diganti tanpa perlu khawatir port-port yang terdapat pada motherboard baru tidak dapat diakses.
Software
Tidak hanya membawa nama Nitro ke PC ini tapi Acer juga membawa software yang biasa terdapat pada laptop Nitro milik mereka yaitu Acer NitroSense yang berfungsi untuk mengatur kecepatan fan dan monitor suhu CPU dan GPU, kemudian ada Acer Care Center yang bisa digunakan untuk monitor status hardware PC ini dan yang terakhir ada Sound Blaster Connect yang berguna untuk mengatur profil suara headphone yang terhubung.
Overclocking Performance
Meskipun sudah menggunakan chipset X570, tapi PC ini tidak menyediakan opsi overclocking di BIOSnya sehingga untuk melakukan overclock harus melalui software AMD Ryzen Master. Kami menguji kemampuan overclocking Ryzen 7 3700X yang terdapat pada PC ini, kemudian kami menyimpulkan bahwa kemampuan overclockingnya cukup tinggi dan aman dengan core clock speed di 4.2-4.3Ghz dan peak core voltage di 1.35 volt. diatas itu kami kurang merekomendasikan karena batasan cooler pada CPU dan tidak adanya heatsink mosfet pada mobo ini
Suhu
Air flow yang ada pada PC ini menggunakan dua fan, masing-masing ada di bagian belakang dan pada CPUnya itu sendiri, dan beberapa airhole yang terdapat pada casingnya. Saat kami stress test dengan AIDA64 selama 15 menit dengan suhu ambient ruangan ber-AC di 25 derajat celcius, suhu CPUnya mencapai 74 derajat celcius.
Setelah kami melakukan overclock dengan skenario stress test yang sama, suhu CPUnya mencapai 88 derajat celcius dan suhu mosfetnya mencapai 62 derajat celcius yang menandakan meskipun PC ini hanya memiliki sistem pendingin biasa tapi cukup powerful dalam menahan panas yang dihasilkan oleh CPUnya bahkan setelah di overclock.
Performa
PC ini ditenagai oleh AMD Ryzen 7 3700X yang memiliki base clock speed 3.6GHz dengan TurboBoost 1 core hingga 4.4GHz yang berjalan pada konfigurasi 8-core 16-threads yang ditopang oleh 16GB RAM DDR4 2666MHz dual channel. Pada stress test yang kami lakukan CPU tidak mengalami throttling, hal ini dibuktikan dengan stabilnya clock speed CPU ini pada 4.21GHz all core. Selain itu, performanya sendiri setelah kami melakukan overclocking juga mengalami peningkatan yang lumayan terasa dibanding defaultnya.
Sedangkan pengalaman kami selama menggunakan PC ini beberapa hari, tidak ditemukan gejala lag pada saat browsing maupun gaming. Berikut hasil benchmarknya.
Kesimpulan
Nitro N50-110 merupakan pre built PC dari Acer yang membawa nama Nitro dan dilengkapi dengan fitur canggih seperti Qi Wireless Charging, dan built-in module wifi & bluetooth dan SD card reader dimana sangat jarang ditemukan untuk pre built PC di kelasnya bahkan di harganya. Selain itu kemampuan overclock PC ini juga cukup bagus walaupun hanya dengan sistem pendingin yang biasa.
Sedangkan yang kami kurang suka dari PC ini ada di bagian dalam casingnya, terkesan ketinggalan zaman sehingga menyulitkan proses upgrade komponen dan cable managementnya sangat berantakan apabila dibandingkan dengan casing-casing PC yang memiliki cable management yang terletak di bagian belakang motherboard. Bicara soal harga, semua yang ditawarkan oleh PC ini dihargai senilai Rp.22.999.000.
Memang jika kita merakit sendiri semua komponennya, harganya lebih murah, tapi yang belum kita dapatkan tentunya fitur fitur yang diberikan. seperti wireless charging, Windows 10 Original, Wifi dan bluetooth, SD Card reader, dan garansi yang mencakupi semua komponen yg ada pada PC ini. karena jika kita merakit PC sendiri, masing masing komponennya berbeda2 untuk ketentuan garansinya. selain itu juga PC ini juga tergolong cukup mungil dengan performa yang diberikan.