HMD Global mengumumkan kehadiran Nokia 2.2 untuk di pasar Indonesia yang jadi smartphone Nokia seri 2 pertama yang menjadi bagian dari keluarga Android One. Hadir dengan Android 9 Pie, Nokia 2.2 sudah dipersiapkan untuk Android Q dan akan mendapatkan pembaruan OS selama dua tahun dan pembaruan keamanan bulanan selama tiga tahun.
Seperti halnya smartphone Nokia lainnya, Nokia 2.2 tidak memiliki tambahan bloatware, skin atau perubahan UI dan proses tersembunyi yang menghabiskan umur baterai atau memakan media penyimpan.
Menghadirkan low light image berbasis AI yang digabungkan dengan harga terjangkau, Nokia 2.2 dapat mengambil foto sekalipun dalam kondisi pencahayaan rendah. Kameranya dapat menangkap beberapa gambar secara terus-menerus dan dengan algoritma yang canggih mampu menghasilkan sebuah karya fotografi dengan cahaya lebih terang, detil lebih jelas dan sedikit distorsi.
Nokia 2.2 menggunakan chipset MediaTek A22 CPU yang dirancang lebih irit daya untuk optimalisasi baterai. Memiliki RAM 3 GB dan ROM 32 GB, smartphone ini menggunakan layar dengan ukuran 5,71 inci serta resolusi HD+. Meski tanpa sensor fingerprint, Nokia 2.2 sudah dilengkapi Face unlock.
Fitur lain yang diunggulkannya yaitu adanya tombol khusus yang memudahkan akses langsung ke Google Assistant. Dari sini pengguna bisa mengajukan pertanyakan pada Google Assistant, petunjuk arah, menelepon dan memerintahkannya untuk melakukan sesuatu dengan lebih cepat. Tekan tombol satu kali untuk akses Google Assistant dan dengan menekan lama kalian dapat menanyakan atau memerintah beberapa hal.
Nokia 2.2 tersedia dalam warna Tungsten Black dengan harga ritel resmi Rp. 1,799,000.