JAKARTA, PEMMZCHANNEL.com – Kali ini kami berkesempatan untuk mereview GeForce GTX 1660 Ti dari Zotac, yaitu Zotac GTX 1660 TI AMP.
Secara spesifikasi, GTX 1660 Ti AMP dari Zotac ini bisa dibilang performanya sedikit di atas rata-rata. Jika dibandingkan dengan GTX 1660 TI lainnya, versi AMP dari Zotac ini sudah difactory-OC. Untuk versi AMP ini boost clock yang diberikan 1860 mhz, sedangkan zotac versi biasa boost clocknya 1770 mhz. Yuk simak artikel ini sampai selesai untuk membuktikan performanya.
Spesifikasi
GPU |
GeForce® GTX 1660 Ti |
CUDA cores |
1536 |
Video Memory |
6GB GDDR6 |
Memory Bus |
192-bit |
Engine Clock |
Boost: 1860 MHz |
Recommended Power Supply |
450W |
Power Consumption |
130W |
Card Length |
209.6mm x 119.3mm x 41mm |
Hardware untuk pengujian:
- Processor: Ryzen 5 2600 @3.8 Ghz
- CPU Cooler: DeepCool Castle 240 RGB
- Motherboard: Asus Crosshair VII Hero
- Ram: Team T-Force XCALIBUR 3600CL18 2x 8GB
- SSD: Adata SP900 120GB
- PSU: FSP Hexa 500watt
- Case: Prime SY
Packaging
Pada paket penjualannya kami rasa sangat – sangat minimalis sekali. Karena di dalam kotaknya kami hanya menemukan sebuah buku setup guide, tanpa tambahan converter DVI to HDMI dan converter 8 pin power vga to molex. Selain itu, absennya bonus game pada paket VGA ini menjadi salah satu kekurangan tersendiri. Mungkin absennya beberapa hal tersebut mengindikasikan kalau VGA ini punya kelebihan tersendiri di sisi performa.
Port
Port yang disediakan oleh Zotac GTX 1660 Ti AMP ini memiliki 3x DisplayPort 1.4 dan 1x HDMI 2.0. Jadi, untuk kalian yang memiliki monitor dengan port D-SUB/ VGA, kalian harus membeli konverter tambahan saat ingin menggunakan VGA ini. Selain itu dengan disediakannya banyak port, kalian bisa memasang hingga 4 monitor pada VGA ini.
Desain
Pada bagian desain, Zotac GTX 1660TI AMP yang kami pegang ini memiliki design yang terlihat kokoh dengan ukuran yang ringkas. VGA ini terlihat kokoh karena sudah menggunakan backplate yang tidak hanya berfungsi untuk estetika, namun backplate ini juga berfungsi untuk membantu proses pendinginan pada vga dan mencegah kemungkinan VGA bengkok.
VGA ini memiliki ukuran yang tidak begitu besar, jadi menurut kami jika disandingkan untuk mini PC, VGA ini bisa menjadi opsi. Ukuran VGA ini 209.6 x 119.3 dengan tebal 41(mm). Untuk pendinginnya sendiri, VGA ini menggunakan heatsink dengan 2 fan berukuran 90mm dengan teknologi Ice Storm 2.0. Kecepatan putaran fan pada saat maximum yaitu 3170 rpm dengan suara yang bisa dibilang cukup normal.
Kita masuk ke bagian suhu, pada saat fan berjalan 100% suhu minumum tercatat 35 c saat idle dan suhu maximum 55 C. Sedangkan saat kondisi fan auto saat idle suhu yang dihasilkan yaitu 40 C dan maksimum 63 C ketika di load dengan 3D Mark fire strike. Dari hasil tersebut bisa kami bilang cooling yang ada pada VGA ini cukup efektif dan baik
Performance
Untuk konsumsi dayanya sendiri, kami mencobanya dengan menjalankan 3D Mark Fire Strike dan mengeceknya dengan GPU-Z. Vga ini menghabiskan daya sekitar 126 watt saat full load dan menghabiskan 97% dari power limit yang disediakan. Tapi, kita bisa memberikan power limit tambahan hingga ke 110% melalui afterburner untuk overclockingnya.
Dengan spesifikasi seperti ini, terlihat VGA ini lebih menonjolkan sisi performa dimana VGA ini telah difactory-OC sehingga performanya out-of-the-box. Hal tersebut membuat VGA ini dapat langsung mengeluarkan performa terbaik tanpa perlu OC secara manual.
Namun, bukan pemmzchannel namanya jika kita tidak meng-overclocknya secara manual. Bagi kalian yang merasa kurang dengan performa dari pabriknya, kalian bisa meningkatkan sedikit performanya dengan meng-overclock VGA ini secara manual. Berikut ini adalah hasil dari peningkatan performanya setelah di overclock secara manual.
Benchmark |
Galax GTX 1660TI |
Zotac GTX 1660TI AMP |
Zotac GTX 1660TI AMP OC |
3DMark – Time Spy |
6018 |
6256 |
6708 |
3DMark – Fire Strike |
13663 |
14046 |
15030 |
3DMark – Fire Strike Ultra |
3311 |
3402 |
3714 |
GTA V (avg) |
99 fps |
100 fps |
102 fps |
Final Fantasy XV |
6106 |
6426 |
7011 |
CS:GO (avg) |
222 fps |
245 fps |
269 fps |
PUBG (avg) |
127 fps |
139 fps |
152 fps |
Apex Legend (avg) |
84 fps |
96 fps |
115 fps |
Far Cry 5 (avg) |
77 fps |
79 fps |
83 fps |
Assassin’s Odyssey (avg) |
54 fps |
55 fps |
59 fps |
Kesimpulan
Menurut kami dengan kisaran harga Rp. 4.660.000 membuat harga yang ditawarkan bisa dibilang sesuai dengan performanya. Soal estetika, ketersediaan backplate menjadi poin plus tersendiri mengingat beberapa VGA lain di harga yang sama tidak menyertakan backplate.
Jika kita bicara masalah packaging atau benefit yang didapatkan, dari box VGA yang di berikan hanya tersedia buku petunjuk manual yang sayangnya ditambah dengan absennya 8-pin power to molex. Dan untuk kalian yang menginginkan game bundle pada paket dari VGA ini, sangat disayangkan Zotac tidak menyediakannya untuk saat ini.
VGA ini memiliki performa yang sangat baik, bahkan bisa dibilang sangat worth it. Selain VGA ini sudah di factory OC kalian masih bisa meningkatkan sedikit performanya dengan overclock secara manual. Pada sisi gaming, GTX 1660 TI ini bisa memainkan banyak game pada kompetitif esport atau game AAA dan yang pastinya untuk battle royal sudah cukup baik untuk dijalankan pada monitor dengan refresh rate yang tinggi dan monitor.
Nice review gan.
Nice review.