Teknologi AI di smartphone merupakan teknologi yang bisa dibilang cukup naik daun belakangan ini karena banyak produsen smartphone yang berlomba-lomba merilis smartphone dengan klaim kemampuan AI. Namun sebenarnya, tak banyak chipset yang mendukung teknologi AI secara native karena membutuhkan chip yang didesain khusus untuk menjalankan fitur tersebut.
Beberapa contoh chipset yang telah dilengkapi dengan kemampuan AI secara native adalah Apple A11 Bionic, serta HiSilicon Kirin 970 yang dilengkapi dengan NPU discrete. Tapi dalam waktu dekat ini, akan ada chipset baru lagi yang mendukung AI secara native, kali ini dari Qualcomm.
Qualcomm dikabarkan sedang mempersiapkan sebuah chipset baru yang akan dilengkapi dengan kemampuan AI secara native. Chipset yang kemungkinan akan bernama Snapdragon 855 ini akan dilengkapi dengan Neural Processing Unit atau NPU tersendiri untuk menjalankan fungsi-fungsi AI.
Hadirnya NPU terpisah ini membuat fungsi AI akan dapat berjalan dengan lebih cepat dan kinerja prosesor utama akan menjadi lebih ringan karena fungsi AI tidak lagi membebani CPU, GPU, dan DSP.
Seperti dikutip dari WCCFTech, NPU pada Snapdragon 855 akan terdiri dari dua core yang didedikasikan khusus untuk menjalankan fungsi NPU dan tidak akan mengganggu fungsi CPU, GPU, serta DSP.
Namun, masih ada beberapa pertanyaan terkait Snapdragon 855 ini. Sebelumnya, Snapdragon 845 yang merupakan chipset flagship saat ini juga telah dilengkapi dengan kemampuan AI, serta memiliki performa yang sangat tinggi. Untuk Snapdragon 855 ini, belum jelas apakah chipset tersebut akan memiliki basis teknologi dan core yang sama dengan Snapdragon 845, atau merupakan sebuah desain chipset baru yang sama sekali berbeda.
Selama ini, selain mengedepankan kinerja yang kencang, Qualcomm juga terus meningkatkan efisiensi chipsetnya agar lebih hemat daya. Dan Cortex A76 yang diprediksi akan digunakan pada Snapdragon 855, memiliki kinerja yang lebih kencang dibandingkan Cortex A75. Namun untuk tingkat efisiensi dayanya, masih perlu kita lihat lebih jauh lagi. Jadi, kita tunggu saja kehadiran chipset terbaru dari Qualcomm ini yang telah mendukung AI secara native. Sehingga, kita nanti akan mendapatkan lebih banyak pilihan smartphone dengan dukungan AI di masa depan.