Bagi para pebisnis, mindset keamanan merupakan satu faktor paling utama yang kerap menjadi bahan pertimbangan. Tidak peduli apakah seorang pebisnis sedang memilih laptop atau perangkat gadget untuk menunjang bisnisnya, fitur keamanan menjadi sebuah prasyarat yang mutlak harus ada. Apakah Lenovo Thinkpad E460 bisa menjawab tuntutan seperti itu?
Di atas kertas rasanya “ya” bisa menjadi jawaban tepat. Salah satu kriteria penilaian yang kami sukai dari Thinkpad E460 bisa dilihat pada keberadaan dukungan sensor sidik jari. Fitur semacam ini bagus, apabila kita melihatnya dari segi bisnis. Ketika data-data bisnis tersimpan di dalam laptop Anda, tentu Anda bakal membutuhkan “gembok” yang kuat bukan. Nah, di sisi itulah Thinkpad E460 hadir dengan tawaran yang tidak bisa dilewatkan oleh para pebisnis.
Spesifikasi
Bentang layar : 14″ FHD (1920×1080) dukungan sensor sidik jari
Prosessor : Intel Core i5 6200U – up to 2.8GHz
Kartu Grafis : Intel HD Graphics 520
Memori : 4GB DDR3
Penyimpanan : 1TB (5400 rpm)
Dimensi (WxDxH) : Aluminum: 339 x 239 x 21.8~22.9 mm; plastik: 339 x 239 x 22.1~24.4 mm
Bobot: 1.9 lbs
Desain dan Layar
Salah satu elemen yang bisa dengan cepat dikenali dari Thinkpad E460 adalah bentuk trackpoint berwarna merah serta touchpad yang diimbuhi oleh garis berwarna merah di bagian luarnya. Secara sadar Lenovo membenamkan fitur sensor sidik jari tepat di bagian kanan touchpad. Di sini ini, jadilah perangkat tersebut sebagai satu pilihan yang menjanjikan keamanan prima bagi para pebisnis.
Begitu membuka paket penjualan Thinkpad E460, apa yang bisa segera dikenali adalah rangkaian merk Thinkpad yang meliputi sisi kanan luar pada bagian penutup laptop. pemilihan sudut ini terbilang ganjil, terutama bila kita melihat merk laptop lain yang lebih memilih untuk menempatkan nama merk mereka di bagian tengah penutup laptop. Elemen-elemen lainnya boleh dibilang terlihat biasa saja, alias tidak ada yang spesial. Warna hitam meliputi keseluruhan bagian desain Thinkpad E460. Pemilihan warna macam ini segera mengesankan citra elegan yang ditawarkan Lenovo untuk siapa saja yang memilih perangkat tersebut untuk mendukung bisnisnya.
Bentang layar sebesar 14-inch dengan resolusi FHD (1920×1080) barangkali bukanlah solusi menarik untuk sebagian besar orang, kendati jelas kita bisa melihat satu hal: luasnya tampilan layar akan sangat membantu penggunanya dalam menggunakan aplikasi yang sifatnya dekat dengan pengolahan program office (Spreadsheet Excel, misalnya).
Kami cukup merasa terkejut dengan keputusan Lenovo untuk menyediakan dua opsi material bagi mereka yang berminat dengan Thinkpad E460. Untuk material plastik, Lenovo menyediakan perangkat dimensi yang sedikit lebih tebal dibandingkan pilihan material logam alumunium. Rasanya jelas bahwa alumunium bakal lebih oke kualitasnya dibandingkan dengan plastik. Jadi bila estetika atau keindahan perangkat menjadi acuan, sebaiknya Anda memilih perangkat E460 berbasis alumunium.
Performa Keseluruhan
Lenovo memilih sebuah prosessor Intel Core i5-6200U yang pada dasarnya merupakan dibuat berdasarkan arsitektur Skylake. Dua inti yang dimasukkan ke badan CPU berasal dari tipe ULV (ultra low voltage), yang sanggup didorong ke clock kecepatan 2.8GHz.
Pada dasarnya Intel Core i5-6200U merupakan tipe prosessor yang memiliki daya tempur cukup untuk pengolahan berbasis office. Di luar itu agaknya ia mampu menangani pengolahan berkas multimedia, serta multitasking dan operasi software yang membutuhkan sumber daya yang lebih banyak.
RAM sebesar 4GB DDR3 jelas kurang memadai untuk pengoperasian perangkat yang membutuhkan lebih banyak sumber daya. Namun pada dasarnya cukup untuk para pebisnis yang tidak mau dipusingkan dengan laptop hang ketika mengerjakan sheet Excel. Tambahan fitur keamanan berupa sensor sidik jari di perangkat Lenovo Thinkpad E460 rasanya juga menjamin keamanan lebih dalam sebuah perangkat.